jpnn.com - BEKASI - Tim Pusat Labolatorium Forensik (Puslabfor) bersama tim Gegana serta dua orang teknis masih melakukan proses identifikasi terkait ledakan gas 50 Kg milik gerai Pizza Hut di Pondok Melati, Minggu (23/10) lalu.
“Kami masih melakukan proses identifikasi sejak pukul 11.00 WIB tadi, dan hingga sampai saat ini masih menyisir letak gas elpiji berkapasitas 50 kg di lokasi,” ujar Kepala Polres Metropolitan Bekasi Kota Komisaris Besar Umar Surya Fana kepada GoBekasi.
BACA JUGA: FPI Cs Rencanakan Demo Susulan, Ini Saran Politikus PKB untuk Bareskrim
Hingga saat ini kata dia, bau gas pasca-ledakan masih menyengat di lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara, pihak PT Pertamina hingga saat ini belum bisa hadir di TKP.
BACA JUGA: Cegah Pungli, Pemprov DKI Bakal Manjakan Juru Parkir
Dugaan sementara ada kebocoran gas dalam insiden ledakan itu. Pasalnya, ada empat tabung gas kapasitas 50 Kg, di mana dua di antaranya masih dalan keadaan aktif berisi bahan baku gas.
“Bau gas masih menyengat hingga saat ini, dan pihak Pertamina juga belum datang. Diduga ada kebocoran pada tabung gas, ada 4 tabung gas kapasitas 50 kg dengan dua tabung masih dalam keadaan berisi,” tandasnya.(kub/Gob/chi/jpnn)
BACA JUGA: Ahok Minta Plt Gubernur DKI Tak Ragu Menggusur
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm... Ternyata Ini Isi Pembicaraan Ahok dan Jokowi di Istana
Redaktur : Tim Redaksi