jpnn.com, MEULABOH - Dua orang warga Meulaboh, ibu kota Kabupaten Aceh Barat pada Kamis dinyatakan positif COVID-19 pada saat Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah.
“Penambahan kasus infeksi ini, setelah keduanya menjalani tes usap,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Aceh Barat Amril Nurhihar, di Meulaboh, Kamis malam.
BACA JUGA: Pak Ganjar Menjenguk Guru yang Dua Kali Positif Covid-19, Tertular di Klaster Tarawih
Adapun pasien positif tersebut berinisial RS (61), warga Desa Suak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat yang dirawat di Ruang Pinere RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh.
Kemudian PP (31), warga Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh, Aceh Barat.
BACA JUGA: Antisipasi Covid, Ketua DPD RI Imbau Masyarakat Batasi Pergerakan Saat Libur Lebaran
Menurut Amril Nuthihar, pasien berinisial PP tidak dirawat karena tidak memiliki gejala, sehingga diharuskan menjalani isolasi mandiri di rumah.
Dengan bertambahnya warga yang positif COVID-19, kata Amril Nuthihar, hingga Kamis (13/5) malam, jumlah warga Aceh Barat yang dirawat di ruang Pinere RSUD Meulaboh bertambah menjadi tujuh orang.
BACA JUGA: Waspadai Lonjakan Kasus, Mutasi Covid-19 Mengintai Remaja!
Sebelumnya pada Rabu (12/5), jumlah pasien yang dirawat di Ruang Pinere RSUD Meulaboh hanya mencapai enam orang.
Selain itu, kata dia, jumlah warga Aceh Barat yang saat ini masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 14 orang. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia