JAKARTA - Kedutaan Besar Republik Indonesia di Malaysia diminta untuk memastikan alokasi tiket bagi suporter Indonesia yang akan menyaksikan leg pertama final piala AFF di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, MalaysiaMenteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengatakan, Warga Negara Indonesia (WNI) di Malaysia sudah banyak yang menyatakan minat untuk menyaksikan langsung tim Garuda berlaga melawan Timnas Malaysia.
"Tadi (kemarin) saya sudah sampaikan ke Pak Da'i Bachtiar, Dubes kita di sana, untuk segera mengurusnya dengan tim penyelenggara di sana," kata Andi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, kemarin (20/12)
BACA JUGA: Masih Dihantui Cedera
Leg pertama laga final piala AFF akan digelar pada 26 DesemberAndi mengatakan, saat ini ada 2 juta WNI di Malaysia
BACA JUGA: Mike Tyson Bakal ke Jakarta
Selain itu, juga ada para suporter yang ingin datang langsung ke MalaysiaBACA JUGA: Malaysia Kobarkan Dendam
"Sehingga dua-duanya fair," kata Andi.Sementara euforia kemenangan tim Garuda atas Filipina masih dirasakan di IstanaPresiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung kemenangan Timnas dalam pidatonya di acara penganugerahan penghargaan di bidang industriUsai menyaksikan pengambilan sumpah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Komisioner Komisi Yudisial, SBY juga mengajak ngobrol para pimpinan lembaga tinggi negara tentang kemenangan Timnas.
Menurut SBY, sepak bola telah berhasil menyatukan bangsaSBY mengatakan, dalam kehidupan politik, sudah biasa terjadi benturan di antara elit politikNamun, yang penting rakyat tidak terpecah belahMelalui sepak bola, kata dia, semua merasakan kesatupaduan"Tidak ada yang menbeda-bedakan identitas mereka, apapun asal daerahnya, sukunya, etnisnya, agamanya, porfesinya, bahkan partai politiknya, mereka semua satu: rakyat indonesia yang bangga akan negerinya, bangga akan merah putih, dan mudah-mudahan tradisi dan budaya begini bisa kita terus kembangkan," kata SBY
SBY mengatakan, untuk mendongkrak prestasi sepak bola, tidak boleh dengan salingmenyalahkan dan berputus asa"Tidak mungkin sebuah olahraga bisa dimajukan kalau yang ada hanya rasa skeptis, pesimis, apalagi putus asa, dan hanya salah menyelahkan satu sama lain," katanyaDalam leg kedua final di Gelora Bung Karno, SBY juga akan kembali menonton langsung"Nanti tanggal 29 saya jadi "jaga gawang" saja ya," kata SBY kepada para pimpinan tinggi negara(sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laga Sarat Emosi dan Gengsi
Redaktur : Tim Redaksi