Ducati Enggan Beri Kontrak Jangka Panjang kepada Francesco Bagnaia, Kenapa?

Jumat, 22 Desember 2023 – 08:12 WIB
Ducati enggan memberikan kontrak jangka panjang kepada Francesco Bagnaia. Foto: Motogp

jpnn.com - Rider Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia tampil beringas dalam dua edisi MotoGP.

Pembalap asal Italia itu mampu merebut dua gelar Juara Dunia secara beruntun, masing-masing pada MotoGP 2022 dan MotoGP 2023.

BACA JUGA: Francesco Bagnaia Komentari Debut Marc Marquez dengan Gresini Racing

Meski Bagnaia menunjukkan prestasi gemilang, Ducati terkesan enggan memberikan kontrak jangka panjang.

CEO Ducati Claudio Domenicalli menolak gagasan kontrak jangka panjang kepada pembalap mana pun.

BACA JUGA: Pecco Bagnaia Mengukuhkan Dominasi Ducati di Kejuaraan Balap Dunia

Menurutnya, kontrak jangka panjang akan menurunkan daya saing pembalap.

"Tidak akan baik dan adil untuk perusahaan serta pembalap dengan memberikan kontrak jangka panjang," ucap Claudio dilansir Motosan.

BACA JUGA: Bagnaia: Kami Pantas Mendapatkan Gelar Ini Lebih dari Siapa Pun

"Ini (MotoGP, red) merupakan olahraga kompetitif, di mana setiap orang, setiap tim, termasuk Ducati harus tetap berada di bawah tekanan, dan sebuah kontrak jangka panjang tak bagus untuk siapa pun," sambung pria asal Italia itu.

Francesco Bagnaia sendiri sudah menjadi bagian Ducati sejak 2019 lalu.

Pembalap berusia 26 tahun itu sempat berada di tim satelit, yakni Ducati Pramac sebelum promosi ke tim pabrikan, Ducati Lenovo pada 2021.

Bagnaia menandai debutnya bersama Ducati Lenovo dengan fantastis, yaitu finis runner up di belakang Jorge Quartararo selaku kampiun MotoGP 2021.

Setelah itu, Bagnaia merajai MotoGP pada edisi 2022 dan 2023.(motosan/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler