WALAU tak mampu membendung Arab Saudi di babak kualifikasi Pra Piala 2015 yang telah digelar Sabtu (23/3) kemarin, Risnandar Soendoro sebagai mantan pemain dan pelati Persib Bandung mengaku salut dengan pencapaian Timnas Indonesia, terlebih kepada dua pelatihnya Rahmad Darmawan dan Jacksen F Thiago.
Menurutnya, kedua pelatih papan atas itu mampu mempersatukan para pemain dari beberapa tim yang berkompetisi baik di Indonesian Super League (ISL) maupun Indonesian Premier League (IPL) dengan waktu yang sangat singkat.
Selain itu, dikatakan Risnandar, kedua pelatih tersebut mampu memberikan racikan pemain yang berkualitas hingga menghasilkan permainan yang cukup gemilang kala menjalani laga yang berakhir dengan skor 1-2 itu.
“Tentunya saya sangat apresiasi sekali. Dalam hal ini adalah peran dua pelatih RD (sapaan Rahmad Darmawan) dan Jacksen. Mereka bisa membuat para pemain bersatu dengan kondisi persiapan yang terbilang sangat singkat ini. ini sudah sangat luar biasa,” ujar Risnandar di lapangan futsal D’Groove, Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Minggu (24/3).
Terkait mengenai penampilan ketiga punggawa Persib Bandung yakni, Supardi, M Ridwan dan Serginho ‘Sergio’ van Dijk, dimana terlibat dalam laga tersebut, Risnandar menilai ketiganya bermain sangat baik dan sangat patut untuk dibanggakan terlebih kepada striker naturalisasi berkepala plontos.
“Ini menjadi suatu hal yang mesti kita banggakan. Meski enam pemain yang terpanggil dan hanya tiga yang dimainkan, ini merupakan pencapaian terbaik. Ini juga kan mewakili nama Persib dan Tanah air. Mereka bermain sangat baik, apalagi saya sangat apresiasi sekali dengan penampilan Sergio di pertandingan kemarin,” ungkapnya.
Lanjut dia, ini merupakan buntut dari penyelesaian dualisme yang terjadi di kubu PSSI sehingga membawa dampak positif bagi Timnas dan persepakbolaan Indonesia. Terbukti, para penonton pun sangat antusias untuk melihat para punggawa timnas dalam membela tanah air yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
“Saya merasa memiliki lagi gairah dengan melihat kembali bersatunya PSSI yang kita ketahui sempat mengalami kisruh. Saya sangat senang, mudah-mudahan dengan bersatunya PSSI, persepakbolaan Indonesia dapat mengukir prestasinya dikancah sepak bola internasional,” tuturnya.
Bahkan, ia mengatakan niat positif PSSI untuk memajukan prestasi sepak bola Tanah Air pun mendapat sambutan dari para seluruh punggawa timnas maupun masyarakat. “Jika saya lihat, para pemain pun begitu menyambut baik. Itu terlihat saat kedua pemain dari dua kompetisi (ISL-IPL) bersatu membela timnas. Semua pemain memberikan dan menunjukan kemampuan yang dimiliki demi nama Indonesia. Walaupun kita semua tahu, hasil akhir memang tidak seperti yang kita harapkan, tetapi bukan hasil akhir. Tetapi keinginan pemain untuk membawa harum bangsa, sangat terlihat jelas ketika di lapangan,” terangnya.
Dengan begitu, ia berharap kepada persepakbolaan tanah air untuk segera bangkit dari keterpurukan dan lebih banyak menciptakan prestasi, sebab menurutnya saat ini materi pemain timnas jauh lebih berkualitas.
“Harapan saya, dengan PSSI sekarang. Persepakbolaan Indonesia semakin mampu berprestasi, minimal ditingkat Asia. Materi pemain cukup bagus, disiplin sudah baik. Tetapi saya ingatkan, agar para pemain tetap menjaga disiplin untuk kedepannya,” tandasnya.(gin)
Menurutnya, kedua pelatih papan atas itu mampu mempersatukan para pemain dari beberapa tim yang berkompetisi baik di Indonesian Super League (ISL) maupun Indonesian Premier League (IPL) dengan waktu yang sangat singkat.
Selain itu, dikatakan Risnandar, kedua pelatih tersebut mampu memberikan racikan pemain yang berkualitas hingga menghasilkan permainan yang cukup gemilang kala menjalani laga yang berakhir dengan skor 1-2 itu.
“Tentunya saya sangat apresiasi sekali. Dalam hal ini adalah peran dua pelatih RD (sapaan Rahmad Darmawan) dan Jacksen. Mereka bisa membuat para pemain bersatu dengan kondisi persiapan yang terbilang sangat singkat ini. ini sudah sangat luar biasa,” ujar Risnandar di lapangan futsal D’Groove, Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Minggu (24/3).
Terkait mengenai penampilan ketiga punggawa Persib Bandung yakni, Supardi, M Ridwan dan Serginho ‘Sergio’ van Dijk, dimana terlibat dalam laga tersebut, Risnandar menilai ketiganya bermain sangat baik dan sangat patut untuk dibanggakan terlebih kepada striker naturalisasi berkepala plontos.
“Ini menjadi suatu hal yang mesti kita banggakan. Meski enam pemain yang terpanggil dan hanya tiga yang dimainkan, ini merupakan pencapaian terbaik. Ini juga kan mewakili nama Persib dan Tanah air. Mereka bermain sangat baik, apalagi saya sangat apresiasi sekali dengan penampilan Sergio di pertandingan kemarin,” ungkapnya.
Lanjut dia, ini merupakan buntut dari penyelesaian dualisme yang terjadi di kubu PSSI sehingga membawa dampak positif bagi Timnas dan persepakbolaan Indonesia. Terbukti, para penonton pun sangat antusias untuk melihat para punggawa timnas dalam membela tanah air yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
“Saya merasa memiliki lagi gairah dengan melihat kembali bersatunya PSSI yang kita ketahui sempat mengalami kisruh. Saya sangat senang, mudah-mudahan dengan bersatunya PSSI, persepakbolaan Indonesia dapat mengukir prestasinya dikancah sepak bola internasional,” tuturnya.
Bahkan, ia mengatakan niat positif PSSI untuk memajukan prestasi sepak bola Tanah Air pun mendapat sambutan dari para seluruh punggawa timnas maupun masyarakat. “Jika saya lihat, para pemain pun begitu menyambut baik. Itu terlihat saat kedua pemain dari dua kompetisi (ISL-IPL) bersatu membela timnas. Semua pemain memberikan dan menunjukan kemampuan yang dimiliki demi nama Indonesia. Walaupun kita semua tahu, hasil akhir memang tidak seperti yang kita harapkan, tetapi bukan hasil akhir. Tetapi keinginan pemain untuk membawa harum bangsa, sangat terlihat jelas ketika di lapangan,” terangnya.
Dengan begitu, ia berharap kepada persepakbolaan tanah air untuk segera bangkit dari keterpurukan dan lebih banyak menciptakan prestasi, sebab menurutnya saat ini materi pemain timnas jauh lebih berkualitas.
“Harapan saya, dengan PSSI sekarang. Persepakbolaan Indonesia semakin mampu berprestasi, minimal ditingkat Asia. Materi pemain cukup bagus, disiplin sudah baik. Tetapi saya ingatkan, agar para pemain tetap menjaga disiplin untuk kedepannya,” tandasnya.(gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Xavi Mulai Latihan Ringan
Redaktur : Tim Redaksi