jpnn.com, JAKARTA - Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengungkapkan fakta lain di balik kasus pembunuhan Abdullah Fithri Setiawan alias Dufi.
Dari pengakuan kedua pasangan suami istri M Nurhadi dan Sari Murni, korban sudah sering datang ke kediamannya di kawasan Bogor, Jawa Barat.
BACA JUGA: Ternyata Pelaku Pembunuhan Dufi Lima Orang, Siapa Saja?
"Beberapa kali datang kerumah tersangka. Tidak pernah bawa keluarga, sendiri terus ke rumah tersangka," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (27/11).
Karena sering datang dengan membawa sejumlah barang mewah, niat jahat dari pasutri tersebut untuk menguasai aset Dufi itu muncul.
BACA JUGA: Polisi Cek Bercak Darah yang Ditemukan di Mobil Dufi
"Sehingga timbul niat saudara M ke istri, karena melihat D punya harta dan barang- barangnya cukup mewah," tutur Dedi.
Namun, Dedi belum mau mengungkapkan alasan Dufi sering mendatangi rumah tersangka.
BACA JUGA: Yudi Diduga Bantu Nurhadi Buang Jasad Dufi
Jenderal bintang satu ini hanya mengatakan, korban mengenal dan menjalin perkawanan dengan tersangka berawal dari grup di media sosial (medsos).
"Sementara komunikasi berteman, jalin komunikasi di medsos. Tersangka M dan S karena terbelit ekonomi salah satu cara untuk pulih menguasai harta D," ungkap Dedi.
Sebelumnya, polisi menemukan mobil milik Dufi yang dibawa pelaku di Lampung Utara, Provinsi Lampung.
Mobil Innova berwarna putih dan tanpa pelat nomor tersebut ditemukan di depan gudang manisan di Desa Candi Mas Kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Tangkap Lagi Satu Tersangka Kasus Pembunuhan Dufi
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan