LONDON - Kate Middleton punya kepedulian tinggi pada para penderita kanker. Istri pewaris garis kedua takhta Kerajaan Inggris, Pangeran William, itu pun menyatakan duka cita dan kesedihan mendalam terhadap dua remaja yang meninggal akibat kanker tersebut.
Meski Beth Ansell dan Amanda Slann bukan keturunan bangsawan, kematian dua remaja putri itu menimbulkan duka yang mendalam bagi William dan Kate Middleton. Pasangan Duke dan Duchess of Cambridge itu bertemu dengan Ansell dan Slann pada September tahun lalu.
Saat itu William dan Kate berkunjung ke rumah sakit khusus penderita kanker, Royal Marsden Hospital, sekaligus juga meresmikan bangsal baru Oak Centre for Children and Young People. Kebetulan, Ansell yang berusia 19 tahun dan Slann yang berumur 17 tahun menghuni bangsal itu.
Kemarin (1/3) surat kabar Daily Mail melaporkan bahwa Ansell yang menderita Ewings Sarcoma sejak 2010 mengembuskan napas terakhir. Slann pun menyerah pada leukemia yang terus menggerogoti tubuhnya. Kematian dua pasien kanker yang sempat bertukar cerita dengan William dan Kate itu membuat pasangan tersebut berduka.
"Duke dan Duchess of Cambridge benar-benar sangat sedih mendengar berita kematian dua pasien kanker remaja yang mereka temui September tahun lalu," terang jubir kerajaan dalam pernyataan resminya.
Kate dan William pun bersimpati pada kedua orang tua Ansell dan Slann yang sempat mereka jumpai dalam pertemuan di rumah sakit yang pernah dipimpin mendiang Putri Diana tersebut.
Kemarin foto Kate yang berbincang dengan Ansell di ruang kemoterapi menghiasai beberapa surat kabar Inggris. Remaja asal Portslade, Brighton, itu terlihat sangat santai berhadapan dengan putri pasangan Michael dan Carole Middleton tersebut.
"Dia gadis yang cantik, pemberani dan sangat baik. Dia adalah sahabat bagi saya dan saya sangat bangga menjadi ibunya," kata Deena, ibunda Ansell.
Orang tua Slann pun mengenang pertemuan putri mereka dengan Kate dan William sebagai peristiwa yang terindah. "Amanda (Slann) sangat antusias bertemu dengan Duke dan Duchess (Cambridge). Saling menepuk bahu dengan keluarga kerajaan adalah momen paling membahagiakan dan membanggakan buat dia," tutur June, ibunda Slann.
Saat ini, William menjabat sebagai president pada rumah sakit yang terletak di kawasan Surrey, London, tersebut. Sebelumnya, posisi itu dipegang sang ibu (Putri Diana) sampai 1997.
Royal Marsden tercatat sebagai rumah sakit pertama di dunia yang khusus dan serius melayani pasien kanker. Tidak hanya memberikan terapi dan perawatan, rumah sakit yang didirikan William Marsden pada 1851 itu aktif melakukan riset soal kanker. (dailymail/hep/dwi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 50 Warga Lampung Belum Jelas Nasibnya di Suriah
Redaktur : Tim Redaksi