Dukung Bandung Jadi Kota Pariwisata Berbasis Teknologi

Rabu, 13 September 2017 – 01:40 WIB
Ridwan Kamil (kacamata kanan). Foto: Radar Bandung/JPNN

jpnn.com, BANDUNG - Traveloka menunjukkan komitmennya mendukung kemajuan industri pariwisata tanah air.

Perusahaan penyedia aplikasi travel booking itu menunjukkannya di Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar).

BACA JUGA: Kerasan di Bandung, Essien: Di Sini Mirip Afrika

Traveloka menawarkan harga spesial dan diskon saat Bandung Great Sale 2017 yang dimulai pada 9 September hingga 8 Oktober mendatang.

"Keterlibatan Traveloka pada program ini merupakan wujud nyata komitmen untuk mengembangkan pariwisata Indonesia. Selain itu, juga untuk mendukung inisiatif pemerintah Kota Bandung menjadi Bandung Smart City melalui pariwisata berbasis teknologi," ujar Head of Marketing Traveloka Dannis Muhammad, akhir pekan kemarin.

BACA JUGA: Syahnaz dan Jeje Ingin Menikah di Bandung Tahun Depan  

Dia menambahkan, Traveloka berupaya keras memberi pengalaman booking terbaik dan menawarkan opsi perjalanan lengkap selama Bandung Great Sale 2017.

Menurut Dannis, pihaknya menawarkan harga spesial dan tambahan diskon hingga Rp 150 ribu untuk beragam hotel, aktivitas, dan rekreasi di Bandung.

BACA JUGA: Astaga, Lomba Panjat Pinang di Bandung Makan Korban Jiwa

“Kami berharap inisiatif ini bisa membantu meningkatkan minat wisatawan untuk menghabiskan liburan di Bandung," ujar Dannis.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengapresiasi dukungan Traveloka.

Dia mengatakan, dukungan itu sangat membantu terwujudnya Bandung sebagai kota pariwisata berbasis teknologi.

“Selain membantu meningkatkan wisatawan ke Bandung, dukungan ini juga diharapkan dapat menginspirasi dan mendorong masyarakat Bandung untuk lebih memanfaatkan teknologi dalam kehidupan sehari-hari," ujar pria yang karib disapa Kang Emil itu.

Kang Emil menambahkan, transaksi jual beli adalah ujung tombak Kota Bandung.

Sebab, Bandung bukan kota industri atau kota pertanian, melainkan kota ekonomi kreatif.

Karena itu, Bandung Great Sale 2017 menjadi salah satu upaya meningkatkan perputaran ekonomi.

“Selama Bandung Great Sale, pelayanan harus bagus, harus tetap someah, dan ceria agar bisa menarik warga untuk berbelanja,” imbuh Kang Emil.

Bandung Great Sale 2017 diramaikan lebih dari 500 retailer, dua ribu merchant, 225 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan sebelas mal.

Selain itu, ada pula late night shopping, pasar murah, dan Bandung Fashion Weekend pada 23 September.

Wisatawan juga bisa menikmati pentas musik, kesenian, pameran travel, kuliner, dan festival hijab.

"Sebulan ini kami memberikan diskon dari sepuluh sampai 80 persen,” kata Kepala Disbudpar Kota Bandung Kenny Dewi Kaniasari. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Persaingan Hotel Makin Ketat, Begini Strategi Aryaduta


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler