jpnn.com, JAKARTA - Bank Syariah Indonesia (BSI) Maslahat memberikan bantuan peralatan kepada 20 Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Pelaku usaha tersebut terdiri dari UMKM kategori start-up hingga scale-up.
Kategori start-up merupakan mustahik yang belum memiliki usaha supaya memiliki modal usaha, sedangkan scale-up adalah mustahik yang sudah memiliki usaha supaya berkembang lebih baik lagi dengan adanya bantuan peralatan usaha.
BACA JUGA: BSI Targetkan Masuk Top 3 Bank Syariah Dunia
"Bantuan ini diberikan melalui program BSI Maslahat," kata Direktur Care Program BSI Maslahat, Ilham Syahputra dalam keterangannya, Rabu (17/7).
Kegiatan itu merupakan mandatori dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag) dan terselenggara atas kolaborasi antara BSI Maslahat dengan KUA Menteng dalam pemberdayaan ekonomi umat.
BACA JUGA: BSI Maslahat Menayangkan Live Streaming Kurban Selama 3 Hari Berturut-turut
Tujuannya untuk mendorong pengembangan kelompok usaha ekonomi keluarga serta mengurangi angka kemiskinan.
"Para pelaku usaha juga mendapatkan workshop bersama di Kantor Urusan Agama (KUA) Menteng, Jakarta Pusat," ucapnya.
BACA JUGA: BSI Maslahat Menebar Kebaikan Ramadan Rp 11,24 Miliar
Ilham menambahkan, rangkaian program sudah berlangsung sejak Maret 2024, dimulai dari seleksi calon penerima manfaat.
Dari tahapan seleksi terpilih 20 UMKM yang kemudian mengikuti kegiatan workshop serta menerima bantuan peralatan.
"Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha UMKM,” ujar Ilham.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Jakarta Pusat H. Affan Sofwan menyatakan pentingnya mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan adanya program pemberdayaan ekonomi.
"Pada umumnya penyaluran zakat diberikan dalam bentuk uang. Namun, melalui program ini mustahik tidak diberikan uang, tetapi justru pendanaan modal usaha,” tuturnya.
BSI Maslahat adalah Lembaga Amil Zakat Nasional mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang terdepan dalam menguatkan ekosistem ekonomi syariah. (esy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad