jpnn.com, JAKARTA - Seluruh kegiatan tatap muka belajar mengajar di sekolah dan di kampus untuk sementara diganti dengan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus corona COVID-19
Bagi sebagian tenaga pengajar, PJJ mungkin masih terasa baru dan memerlukan waktu mempelajari beberapa platform yang sesuai dan efektif untuk memaksimalkan kegiatan belajar mengajar.
BACA JUGA: Guru SD Positif Corona, Wakil Bupati Begitu Cemas karena Ternyata…
Untuk mengatasi masalah tersebut, Eduversal sebagai konsultan pendidikan yang berpengalaman, mengadakan kegiatan Webinar secara gratis bagi guru-guru di seluruh Indonesia.
Webinar ini gratis untuk seluruh guru dan umum yang dijadwalkan setiap Sabtu pukul 11.00-12.00 di channel telegram resmi Eduversal di https://t.me/Eduversal dengan tema - tema baru.
BACA JUGA: Kabar Gembira dari Spanyol, Pelajaran Berharga untuk Seluruh Manusia
Dwi P Wibowo selaku Direktur Eduversal mengungkapkan, webinar perdana diadakan secara langsung pada Sabtu (28/3) melalui platform Zoom dengan tema “Eduversal Webinar Beyond the Class” dipandu Andry Nur Hidayat, M.Sc dengan judul “Creating an effective and engaging online learning environment (Zoom and Google Classroom)”.
Webinar berikutnya telah diadakan secara live juga (Sabtu, 4/4) dengan judul “The Fastest way to Transform Slide Presentations into Classroom Conversations” yang dibawakan Ade Kiki Ruswandi, B.Sc, seorang guru berpengalaman di Pribadi Depok dan konsultan Eduversal.
BACA JUGA: 51 Ribu Honorer K2 Menunggu NIP PPPK, Sedih, Takut, Waswas
Webinar ketiga pada Sabtu (11/4) dengan tema “Pembelajaran Digital dengan Class Dojo” yang dibawakan Ridwan Sumitro, B.Sc, salah satu guru di Sekolah Kharisma Bangsa yang berpengalaman di pendidikan sekolah dasar.
"Banyaknya permintaan terkait perlunya dukungan pembelajaran online, Eduversal menambah sesi webinar di luar jadwal biasanya yaitu di hari Rabu (15/4) dengan judul Teach From Home with Google for Education dengan pembicara Julio Sandjaya dari PT Duta Digital Indonesia," terang Dwi dalam siaran persnya, Senin (20/4).
Webinar kelima pada Sabtu (18/4) dengan tema “Google Forms as Assessment Tool” yang dibawakan oleh Ahmad Nurani, ST. kepala sekolah di Sekolah Kesatuan Bangsa Yogyakarta.
Selain webinar yang mendukung pendidikan online, Eduversal juga menyelenggarakan Webinar parenting pada Kamis (16/4) dengan judul “Parent-Child Relationship During Quarantine Days”. Kegiatan ini diisi oleh pakar psikologi dan pedagoji dari Kazakhstan, Yerzhan Myrzabayev.
Ada juga Try-Out daring gratis bagi siswa-siswi yang sedang mempersiapkan ajang Kompetisi Sains Nasional tingkat Kota (KSN-K) untuk bidang Matematika dan IPA. Try-Out online bidang Matematika telah diselenggarakan pada Sabtu (21/3), dan bidang IPA pada Sabtu (4/4).
"Fitur yang tersedia pada latihan ini adalah peserta dapat mengetahui pembahasan soal dan analisa kemampuannya masing-masing," tambah Andry Nur Hidayat selaku koordinator Webinar programmes.
Di samping Webinar dan Try-out secara on-line, Eduversal juga menyelenggarakan berbagai program secara online diantarannya: e-EASE (Evaluation of Achievement Standardized Examination), A-EASE (e-EASE for teacher), e-Registration, e-Learning, e-Olympiad Coaching, e-Olympiad Exam Preparation, e-Language Courses dan latihan.id sebagai tempat latihan soal-soal secara online juga.
"Berbagai macam program ini salah satu bentuk aksi tanggap Covid-19. Kami memahami benar bagaimana guru harus beradaptasi dengan pembelajaran online dalam waktu singkat," terangnya.
Dia berharap, kontribusi yang diberikan Eduversal dapat membantu tugas para guru dan proses pembelajaran terus berjalan di tengah-tengah wabah Covid-19 dengan tetap menjaga kualitas pendidikan yang prima.
"Jadi tetap semangat dan selalu upgrade yourself untuk semua," pungkas Dwi. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad