jpnn.com, BANDUNG - Perum Perhutani mendukung program Desa Sejahtera BUMN–Bersih Sejahtera dengan menyalurkan bantuan sarana prasarana penunjang pengelolaan sampah dan sanitasi layak.
Bantuan tersebut diserahkan kepada pengelola bank sampah di Taman Jasmine RW 19, Antapani Tengah, Kecamatan Antapani, Bandung, Kamis (22/12).
BACA JUGA: Perhutani Customer Award 2022, Makin Dekat dengan Pelanggan
Sekretaris Perusahaan Perhutani melalui Suharsono menyampaikan bahwa Perhutani memberikan bantuan sarana prasarana penunjang pengelolaan sampah dan sanitasi layak senilai Rp 183 juta.
Bantuan itu berupa bank sampah berupa 4 unit mesin cacah sampah plastik, 1 unit mesin cacah sampah organik, 1 unit motor roda 3 include bak ram, 1 unit timbangan duduk digital.
BACA JUGA: Karyawan Perhutani Minta Kebijakan KHDPK Dibatalkan, Ini Alasannya
Selain itu, 1 unit mesin penghancur kertas, 2 unit tong sampah plastik 660 liter, 1 paket pambangunan sanitasi layak, dan 1 paket pembangunan tempat pilah sampah yang tersebar di 4 Kelurahan, di Kecamatan Antapani.
Menurut Suharsono, bantuan itu merupakan bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perhutani dalam mendukung Kementerian BUMN melalui program Desa Sejahtera untuk mensukseskan Program Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022.
BACA JUGA: Perhutani Kembali Raih Predikat Badan Publik Informatif dari KIP
"Bantuan ini merupakan wujud tanggung jawab Perhutani kepada lingkungan yang diharapkan memberikan dampak positif kepada masyarakat baik dari segi ekonomi, sosial, dan lingkungan yang berkelanjutan," ujar Suharsono, dalam keterangannya, Senin (26/12).
Sementara itu, Rahmawati Mulia menyampaikan terima kasih kepada Perum Perhutani atas bantuan yang luar biasa diberikan kepada masyarakat Kecamatan Antapani berupa sarana prasarana pengelolaan sampah dan sanitasi layak kepada pengelola bank sampah.
"Bantuan ini akan kami manfaatkan secara optimal agar masyarakat makin cinta terhadap lingkungan, dan semoga kerja sama ini tetap berjalan baik agar terwujudnya sebuah Desa/Kelurahan yang dapat diandalkan oleh pemerintah,” ujarnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh