Selamat datang di pekan yang baru!
Anda sedang membaca Dunia Hari Ini, edisi Senin, 24 Juni 2024, yang merangkum laporan utama dari sejumlah penjuru dunia dalam 24 jam terakhir.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Gelombang Panas Melanda 3 Benua Sekaligus
Berita utama kami hadirkan dari Australia.Mal Australia Selatan sempat ditutup
Dua kelompok remaja pria berkelahi di food court pusat perbelanjaan Westfield Marion, Adelaide, Australia Selatan, beberapa di antara mereka dilaporkan membawa senjata menurut polisi Australia Selatan.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Monumen Prasejarah Inggris jadi Sasaran Serangan Aktivis Iklim
Manajemen pusat perbelanjaan terpaksa mengaktifkan peringatan dan alarm evakuasi, menyebabkan status 'lockdown' diberlakukan.
Polisi mengatakan sudah menangkap dua anak laki-laki yang berusia 15 dan 16 tahun, dan mendakwa mereka dengan pasal penyerangan, perkelahian, dan perampokan berat.
BACA JUGA: Voice of Baceprot Jadi Band Indonesia Pertama yang Tampil di Festival Glastonbury
"Yang kami duga adalah bahwa aksi ini pada dasarnya dimotivasi oleh perampokan pakaian," kata Asisten Komisaris Duval.Tahun ini ada ribuan jemaah haji meninggal
Menteri Kesehatan Arab Saudi mengatakan lebih dari 1.300 orang meninggal selama musim haji tahun ini.
Fahad Al-Jalajel mengatakan kebanyakan dari mereka meninggal karena "berjalan jauh dan terkena paparan sinar matahari langsung tanpa adanya tempat berlindung yang memadai".
Diantara jemaah yang meninggal juga adalah warga lanjut usia dan mereka yang memiliki penyakit kronis.
Menurut Fahad sekitar 83 persen dari korban yang meninggal adalah orang-orang yang seharusnya tidak naik haji karena kondisi kesehatan mereka.Serangan 'teroris' di Rusia
Lebih dari 15 polisi tewas setelah orang-orang bersenjata melakukan tembakan massal di sebuah sinagoge, dua gereja Ortodoks, dan sebuah pos polisi di wilayah Kaukasus Utara Rusia, Dagestan, kemarin.
Kantor berita Rusia melaporkan insiden ini juga menelan korban sipil.
Komite Antiterorisme Nasional Rusia mengatakan insiden ini sebagai serangan "teroris", yang juga menewaskan seorang pendeta Gereja Ortodoks Rusia
Kementerian dalam negeri, yang dikutip oleh kantor berita Rusia, mengatakan empat orang bersenjata telah ditembak mati saat insiden itu terjadi.Awak kapal pesiar Yunani ditangkap
Pihak berwenang Yunani menangkap 13 awak kapal pesiar dan sejumlah penumpang, setelah kembang api yang diluncurkan dari kapal tersebut diduga memicu kebakaran hutan di Pulau Hydra.
Petugas pemadam kebakaran berhasil mengendalikan api setelah berjuang keras melawan angin kencang.
Menteri Krisis Iklim Yunani Vassilis Kikilias mengatakan api membakar 300 hektar hutan pinus di Hydra, sebelum petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkannya.
Petugas pemadam kebakaran mencatat hutan pinus yang terbakar berada di "lokasi yang sulit dijangkau" dan "tidak ada jalan", sehingga harus mengerahkan sebuah perahu untuk memadamkannya.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikebut di Masa Lame Duck, 4 RUU Ini Dipertanyakan Legitimasinya