Dua hari menjelang Hari Natal, yang akan jadi awal dari perayaan akhir tahun.
Memasuki musim libur Natal tahun ini, belahan selatan Bumi, seperti Australia, sedang berlangsung musim panas.
BACA JUGA: Muncul Setiap Desember, Kembang Pohon Natal Asli Australia Mulai Bermekaran
Bahkan, beberapa hari ke depan, prakiraan cuaca menunjukkan suhu udara berpeluang mendekati 45 derajat Celsius.
Berita ini akan mengawali Dunia Hari Ini, edisi Jumat 23 Desember 2022.
BACA JUGA: Australia Pertimbangkan Tindakan Terhadap Iran atas Tuduhan Pelanggaran HAM
Malam tahun baru yang panas!Gelombang panas pertama pada musim panas tahun akan memicu suhu udara mendekati 40-an derajat Celsius di seluruh belahan selatan Australia.
Gelombang panas akan melanda antara 'Boxing Day', yaitu sehari setelah Natal hingga Malam Tahun Baru, sehingga meningkatkan risiko kebakaran hutan, atau gangguan kesehatan akibat suhu panas, selama musim liburan.
BACA JUGA: Seperti Ini Uang Kertas Baru Inggris dengan Wajah Raja Charles III
Kondisi ini merupakan perubahan cepat setelah awal musim panas yang dingin hingga pertengahan Desember.
Pergerakan massa udara panas yang signifikan saat ini di bagian barat laut Australia semakin meningkat sebelum menyebar ke belahan selatan hingga minggu terakhir tahun 2022.
Angin utara yang panas dan kering akan bergerak turun ke Australia Selatan dari 26 hingga 28 Desember dan ke Victoria dari 26 hingga 29 Desember, menjadikan suhu udara lebih panas 15C di atas rata-rata.
Langkah Beijing mendanai pembangunan rumah sakit untuk Angkatan Bersenjata Papua Nugini (PNGDF) dikhawatirkan dapat mengarah pada kehadiran militer Tiongkok yang lebih banyak di Pasifik.
"Saya berterima kasih pada komitmen Tiongkok mendanai pembangunan Rumah Sakit Militer PNGDF di Barak Taurama," kata Mayor Jenderal Mark Goina, Komandan PNGDF.
Menurut Meyjen Goina, proyek ini menelan biaya 31 juta Kina atau setara dengan $13 juta.
Pada tahun 2007, Tiongkok membantu setengah juta dolar AS untuk pemeliharaan dan renovasi fasilitas medis yang ada di Barak Taurama.
Departemen Pertahanan Australia menyatakan "keputusan yang dibuat oleh Pemerintah Papua Nugini dan PNGDF adalah masalah Papua Nugini".Jepang ubah lagi kebijakan energi nuklirnya
Untuk mengurangi emisi karbon, Jepang mengadopsi kebijakan baru penggunaan energi nuklir yang lebih besar untuk memastikan pasokan listrik stabil saat bahan bakar langka.
Sebelumnya, Pemerintah Jepang mempertimbangkan penghentian penggunaan energi nuklir setelah malapetaka Fukushima.
Kebijakan baru ini mendorong Jepang memaksimalkan penggunaan reaktor nuklir yang ada, selain juga memperpanjang masa operasi reaktor lama melebihi batas 60 tahun, serta mengembangkan reaktor generasi berikutnya untuk menggantikannya.
Perusahaan utilitas telah mengajukan permohonan untuk menghidupkan kembali 27 reaktor dalam dekade terakhir. Tujuh belas telah lulus pemeriksaan keselamatan dan hanya 10 yang kembali beroperasi.
"Transformasi hijau melibatkan transformasi ekonomi dan sosial yang besar, dan pengembangan teknologi serta upaya oleh masing-masing negara dapat mengubah situasi," kata Perdana Menteri Fumio Kishida.Perhiasan jutaan dolar dicuri di Melbourne
Kepolisian Victoria meminta bantuan masyarakat untuk menemukan perhiasan senilai lebih dari $1,25 juta yang dicuri dari sebuah rumah di Eildon, pinggiran Kota Melbourne.
Pencuri menggondol perhiasan berupa kalung, anting-anting, cincin dan gelang dari emas dan berlian serta jam tangan bermerek antara Pukul 17:30 dan 20:30 pada hari Sabtu, 17 Desember.
Pemilik perhiasan kembali ke rumahnya dan menemukan jejak pencuri yang masuk ke rumah melalui pintu samping, dan berhasil mencuri perhiasan itu dari tempat penyimpanan yang terkunci.
"Korban memang memiliki banyak perhiasan yang dikumpulkannya seumur hidup," ujar Detektif Aaron Diwell dari kepolisian setempat.
Ikuti perkembangan terkini dari Australia dan negara lainnya di ABC Indonesia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyak Keluarga Australia Merasa Tak Mampu Rayakan Natal dan Tahun Baru