jpnn.com, PONTIANAK - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kalbar menyatakan hingga Minggu (10/1) sore, sudah mengambil 18 sampeldeoxyribonucleic acid (DNA) keluarga penumpang Sriwijaya Air SJ182.
"Update terbaru, DVI telah ambil data sampel DNA sebanyak 18 dari 20 yang diwawancarai," kata Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Kalbar Kombes Tri Susilo kepada wartawan di Gedung Serbaguna Graha Chandra Dista Wiradi kawasan Bandara Supadio, Kubu Raya, Kalbar, Minggu (10/1).
BACA JUGA: Sebegini Santunan dari Jasa Raharja untuk Keluarga Korban Sriwijaya SJ-182
Tri menjelaskan 20 orang dari pihak keluarga itu mewakili 26 penumpang SJ 182. Pasalnya, dalam pesawat itu ada penumpang yang terdiri dari satu keluarga.
"Karena kan ada korban itu dalam satu keluarga ada empat atau tiga. Jadi, cukup diambil satu (sampel dari keluarga)," ungkapnya.
BACA JUGA: DVI Polda Kalbar Ambil 10 Sampel DNA Keluarga Penumpang SJ 182Â
Ia menjelaskan, sampel yang sudah diambil itu akan segera dikirim ke Laboratorium DNA Forensik Pusdokkes Polri, di Jalan Cipinang Baru Raya, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
DVI Biddokkes Polda Kalbar sudah mendapat kabar bahwa maskapai Sriwijaya akan mengirim Senin (11/1) pagi dari Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalbar, ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
BACA JUGA: RS Polri Terima 12 Laporan Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ-182 dan 1 Kantong Body Part
Pihak Sriwijaya dari Bandara Soekarno-Hatta, akan membawa sampel tersebut ke DVI Mabes Polri di Cipinang.
"Dari Sriwijaya sendiri, dari Cengkareng (Bandara Soekarno-Hatta) membawa ke laboratorium DNA di Cipinang," kata Tri Susilo. (boy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Boy