Otomatis, dengan pemberlakukan e-KTP keberadaan KTP yang model lama akan ditinggalkan. Karena itulah, sebelum diberlakukan program baru tersebut, masyarakat diminta untuk segera menyelesaikan kewajibannya hingga 31 Oktober 2013 nanti, dalam hal proses pembuatan e-KTP, sesuai instruksi dari pemerintah.
Penegasan tersebut diungkapkan Kepala Disdukcapil Bontang, Sukardi lalu kepada media ini di Bontang. Disebutkannya, adanya imbauan dari Menteri Dalam negeri terkait percepatan penyelesaian program e-KTP itu, mau tidak mau Disdukcapil harus terus bekerja ekstra di lapangan. Terutama perekaman hingga pendistribusian e-KTP ke masyarakat yang berada di setiap wilayah yang sulit dijangkau di Bontang.
"Ini ada imbauan langsung dari Menteri Dalam Negeri, kalau KTP lama masih berlaku sampai 31 Oktober 2013 mendatang. Selepas itu, tidak lagi berlaku karena akan digantikan dengan e-KTP. Jadi, warga yang belum memiliki e-KTP masih ada kesempatan untuk mengurusnya. Silakan datang ke kecamatan dengan beberapa persyaratan untuk perekaman e-KTP ini," sebut Sukardi seperti yang dilansir Samarinda Pos, Sabtu (8/12).
Diungkapkannya, sesuai target awal, sebenarnya pelaksanaan pembatasan diberlakukannya program ini pertanggal 31 Desember 2012. Tapi belakangan ada kebijakan lain, salah satu faktornya yaitu masih banyak daerah lain belum menyelesaikan perekaman e-KTP. Akhirnya pemerintah memutuskan untuk menyamakan penggunaan e-KTP mulai 31 Oktober 2013.
Walau begitu tambahnya, pemerintah belum menyiapkan sanksi kepada warga yang diketahui belum mengantongi e-KTP. Namun di sisi lain jelas ada dampak kerugian tersendiri bagi warga Indonesia, jika tidak memiliki e-KTP ini. "Karena sesuai yang disampaikan Mendagri, 2013 mendatang yang berlaku hanya KTP elektronik. Yang kita pegang sekarang nggak laku lagi. Dan pemerintah juga sudah tidak menganggarkan blanko KTP SIAK," tandasnya.
Ditambahkan Sukardi, jumlah warga Bontang yang telah melakukan perekaman e-KTP menembus angka 92.760 jiwa dari jumlah kuota 94.855 atau sudah menyentuh 97 persen. "Yah, kita prediksi akhir tahun ini program e-KTP di Bontang rampung dikerjakan, sehingga semua masyarakat Bontang sudah punya KTP elektronik," harap Sukardi. (im/agi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kajari Bidik Proyek Bendungan Rp72 M
Redaktur : Tim Redaksi