jpnn.com, JAKARTA - Debat kedua cawapres yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Minggu malam (21/1) berlangsung tidak kondusif.
Pasalnya, cawapres Gibran Rakabuming Raka terlihat jelas dikeroyok pleh dua kompetitornya, Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD.
BACA JUGA: Bobby Nasution Bela Abang Iparnya yang Dianggap Tak Sopan di Debat Cawapres
"Dalam debat cawapres tampak Gibran dikeroyok cawapres 01 dan 03 yang usianya sudah terpaut jauh. Tidak elok Gibran dikeroyok kiri kanan," kata caleg Partai Demokrat DPR RI Dapil DKI Jakarta 1 Muhammad Rifki alias Eki Pitung kepada wartawan, Senin (22/1).
Dalam debat cawapres tersebut, sejak awal dibuka, Gibran terlihat langsung diserang Cawapres Nomor Urut 1 Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Cawapres Nomor Urut 3 Mahfud MD.
BACA JUGA: PSI: Gibran Tampil Apa Adanya saat Debat Cawapres, Berani dan Buat Forum Hangat
"Gibran seperti dilihat sebagai replika politik Pak Presiden Jokowi. Padahal yang mengkritisi masih di dalam kabinet Pak Jokowi. Ini sangat aneh," kata Eki Pitung.
Selain itu, Eki Pitung melihat tiga cawapres yang beradu pendapat belum menyentuh salah satu sub tema debat yakni terkait masyarakat adat.
BACA JUGA: Mahfud MD Tampil Memukau Saat Debat Cawapres, Pengamat: Manuver Gibran Tidak Berhasil
"Program-program yang disampaikan paslon belum mengena yang lebih konkret untuk masyarakat adat," kata Eki Pitung yang merupakan Ketua Umum Bamus Betawi ini.
Tema yang dibahas pada debat cawapres adalah Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa.
Sebelumnya, Eki Pitung yang juga Ketua Barisan Betawi Gemoy Indonesia Maju (Babe Gemoy Indonesia Maju) menggelar nonton bareng alias nobar debat cawapres di Restoran Kampung Laut di Jalan Jatinegara Barat, Kampung Melayu, Jakarta Timur, atau tepat di seberang Rusunawa Jakarta Barat.
Acara tersebut turut dihadiri Caleg Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dapil DKI Jakarta 1 Dedek Prayudi.
PSI dan Demokrat diketahui berada dalam satu Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Meskipun caleg dari dapil yang sama mewakili partai yang berbeda, percakapan tidak hanya berputar pada urusan pemilihan atau dukungan kandidat. Lebih dari itu, diskusi mengarah pada perbincangan tentang masa depan kaum Betawi dan masyarakat Betawi secara keseluruhan,' kata Eki Pitung.
Acara nobar makin meriah dengan hidangan bakso, ketoprak, nasi goreng dan hiburan silat Betawi serta joget gemoy. (dil/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif