Ekonomi Bali Masih Rawan, Fadel Berharap Penerbangan Internasional Dibuka dengan Prokes Ketat

Selasa, 01 Juni 2021 – 20:58 WIB
Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad bertemu Rektor Universitas Udayana (UNUD) Prof. Dr. dr. Anak Agung Raka Sudewi, Sp.S (K) di Kampus UNUD, Jimbaran, Bali, Senin (31/5/2021). Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, BALI - Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad mengungkapkan pada kuartal kedua tahun 2021, perekonomian Bali masih rawan akibat pandemi Covid-19. Itu terlihat dari jumlah penumpang pesawat menuju Bali dan tingkat hunian hotel yang masih minim.

Kios-kios masih banyak yang tutup serta suasana masih terasa sepi sebagai akibat dari jumlah turis mancanegara yang turun sangat drastis seiring dengan masih berlakunya penutupan penerbangan internasional sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

BACA JUGA: Bertemu Anggota PABPDSI, Fadel Muhammad: Desa Harus Jadi Ujung Tombak

“Saya rasa upaya pemerintah tersebut merupakan sesuatu yang baik untuk menjaga masyarakat agar pandemi tidak menyebar lebih luas. Namun, di sisi lain dampaknya sangat dirasakan rakyat,” kata Fadel usai bertemu Rektor Universitas Udayana (UNUD) Prof. Dr. dr. Anak Agung Raka Sudewi, Sp.S (K) di Kampus UNUD, Jimbaran, Bali, Senin (31/5/2021).

Lebih lanjut,  Fadel mengatakan sudah dua tahun lebih pandemi menyengsarakan masyarakat. Oleh karena itu, perlu ada terobosan.

BACA JUGA: Fadel Muhammad Bagikan Paket Yimelu untuk Warga Gorontalo di Jabotabek

“Saya kira perlu ada tindakan luar biasa untuk menyelamatkan perekonomian rakyat sekaligus menjaga rakyat dari pandemi,” kata eks Gubernur Gorantalo itu.

Fadel Muhammad kemudian mengusulkan agar pemerintah memberanikan diri membuka penerbangan internasional agar turis mancanegara bisa berlibur di Bali sehingga roda perekonomian Bali bisa kembali berputar.

BACA JUGA: Prajurit TNI AL Beraksi di Bawah Air, Keren Banget

“Tentu usulan saya ini mesti diawali dengan melihat perkembangan perluasan penyebaran pandemi serta dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” kata Fadel.

Prokes harus tetap dilaksanakan dengan ketat bukan hanya ditujukan kepada turis asing tetapi juga kepada masyarakat lokal terutama pelaku wisata.

“Saya optimistis Bali mampu menekan penyebaran pandemi sebab rakyat Bali sangat patuh dalam melaksanakan prokes termasuk mengikuti program vaksinasi Covid,” ujar Fadel.

Pimpinan MPR dari Kelompok DPD RI ini memberikan contoh, negara Rusia saat ini sudah membuka penerbangan internasional dengan dibarengi protokol kesehatan yang ketat sekali.

Hasilnya, kata dia, laju perekonomian negara tersebut lambat laun tumbuh. Masyarakat Rusia kembali melakukan aktivitas ekonomi dengan baik.

Menurut Fadel, kita bisa belajar dari negara Rusia itu. Pemerintahnya sangat baik dalam menjaga masyarakatnya dan rakyatnya sangat mendukung.

Fadel menambahkan tes PCR di Rusia diberikan secara gratis, warganya dilayani melalui klinik-klinik yang tersebar di penjuru negeri.

“Program vaksinasi Covid mereka bahkan sampai masuk ke mal-mal dan pusat-pusat publik lainnya. Bahkan ada yang unik, pemerintah memberikan insentif kepada warganya yang mau divaksin dengan memberikan es krim secara gratis,” ujar Fadel.

Intinya, lanjut Fadel, untuk menghadapi pandemi Covid-19 dan semua dampaknya perlu ada sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah serta rakyatnya.

“Untuk saya sendiri sebagai Pimpinan MPR, jika ada kesempatan bertemu dengan Bapak Presiden, maka saya akan sampaikan ini, saya akan mendorong pemerintah untuk melakukan yang terbaik buat rakyatnya,” tegas Fadel.(jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler