jpnn.com - SERANG - Sejumlah mantan kepala daerah wilayah Banten berambisi menduduki kursi gubernur. Mereka kini tengah berlomba-lomba merebut tiket pencalonan milik partai politik.
Salah satunya adalah mantan Bupati Serang dua periode Ahmad Taufik Nuriman (ATN). Dia mendatangi markas DPD Bante Partai Demokrat, Sabtu (9/4), untuk mengambil formulir pendaftaran penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur.
BACA JUGA: Ini Catatan Pansus Soal Keterlambatan Proyek
Ketua Tim Panitia Seleksi (pansel) DPD Partai Demokrat Banten, Baehaki, mengatakan jika ATN datang langsung untuk mengambil formulir. Ia satu-satunya calon yang tidak mengutus perwakilan, hal tersebut mendapat apresiasi tersendiri. “Pak Taufik datang langsung untuk mengambil formulir. Ia ditemani para pendukungnya, serta Pak Embay Mulya Syarief,” katanya saat dihubungi via ponsel, Minggu (10/4).
Baehaki mengatakan, ATN terdaftar sebagai calon keenam yang mengambil formulir. Sebelumnya, sejumlah tokoh Banten telah mengambil formulir yang sama. Yakni Wahidin Halim, Andika Hazrumy, Dimyati Natakusumah, Eden Gunawan, serta Mulyadi Jayabaya. “Pada daftar kami, Pak Taufik tercacat sebagai pendaftar ke enam,” jelasnya.
BACA JUGA: Kabar Terbaru Persiapan Pilkada Barito Timur
Menurut Baehaki, masih ada beberapa tokoh lain yang rencananya akan mengambil formulir. Diantaranya Tb Khaerul Jaman yang kini masih menjabat wali kota Serang. “Pak Jaman katanya mau ambil juga, tapi kami belum dapat informasi kapan. Selain itu, Pak Aeng (Ketua DPD Partai Demokrat Banten Aeng Khaerudin) juga belum ambil. Begitu juga beberapa kader internal lain,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Banten Aeng Khaerudin mengatakan, kedatangan ATN saat pengambilan formulir memperlihatkan keseriusan untuk mencalonkan diri. Namun hal tersebut tidak masuk penilaian sebagai tokoh terpilih dari partainya.
BACA JUGA: Airlangga Dukung Nurlif Jadi Gubernur Aceh
“Datang sendiri atau mengirim perwakilan, itu kan hak prerogatif. Kami apresiasi Pak Taufik datang langsung, tapi bukan berarti yang mengirim perwakilan tidak serius,” katanya.
Menurut Aeng, sejumlah kader internalnya memang dikabarkan akan mengambil formulir tersebut. Salah satunya Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, juga Bupati Lebak Iti Jayabaya. “Rumornya begitu, tapi kami belum dapat informasi resmi,” jelasnya.
Untuk diketahui, penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DPD Partai Demokrat Banten telah digelar sejak Selasa (5/4) pekan lalu. Agendanya, pengambilan formulir dilaksanakan selama 10 hari, hingga Jumat (15/4). Agenda penjaringan dilanjut dengan pengembalian formulir mulai Sabtu (16/4) hingga Kamis (21/4).
“Waktunya masih lama. Kami yakin pihak-pihak yang tertarik akan lebih banyak lagi,” kata Aeng. (quy/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar Buka Pendaftaran Usai Munaslub
Redaktur : Tim Redaksi