Eksternal Masih Bawa Sentimen Negatif ke Bursa

Senin, 07 Mei 2012 – 04:04 WIB

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) awal pekan masih dibayangi sentimen negatif. Bursa Amerika Serikat (AS) akhir pekan kemarin terhenti di zona merah, senada dengan IHSG yang ditutup turun 7,322 poin (0,17 persen) ke level 4,216.681 dan Indeks LQ45 turun 1,561 poin (0,22 persen) ke level 716,216 pada Jumat (04/05) lalu.
   
Bursa AS akhir pekan lalu terkoreksi cukup dalam. Indeks Dow Jones tergerus 168.32 poin (1.27 persen) ke level 13,038.27 dan Nasdaq tergelincir 67.96 poin (2.25 persen) ke level 2,956.34.
   
Research Analyst PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, mengatakan pada akhir pekan kemarin IHSG tertahan oleh sentimen negatif eksternal terkait kekhawatiran akan melambatnya perekonomian global. "Beberapa data makro ekonomi dari China, Eropa, dan Amerika Serikat tampak direspon negatif oleh pasar," ujarnya, Minggu (6/5).
      
Harga komoditas tercatat bergerak melemah sebagai antisipasi dari penurunan permintaan. Pemerintah Indonesia juga memeroyeksikan tahun ini akan terjadi penurunan surplus perdagangan sebagai dampak turunnya nilai ekspor.
      
Mengawali pekan ini, kata Purwoko, indeks diperkirakan masih akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah. Indeks diperkirakan akan bergerak di kisaran level support 4,200 dan resistance di level 4,235. Saham yang direkomendasikan untuk trading jangka pendek pada saham second liner seperti ADHI, GTBO, KIJA, MTLA, dan TURI.(gen)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tambah Modal, BII Finance Terbitkan Obligasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler