Elektabilitas Egi-Syaiful Melesat Naik, Mendominasi Pilkada Lamsel

Selasa, 15 Oktober 2024 – 19:30 WIB
Calon Bupati-Wakil Bupati Lampung Selatan nomor urut 2, Radityo Egi Pratama-Syaiful Anwar. Foto: Source for JPNN.com.

jpnn.com - JAKARTA -  Elektabilitas pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Lampung Selatan nomor urut 2, Radityo Egi Pratama-Syaiful Anwar, mengalami kenaikan signifikan, sebagaimana survei terbaru yang dirilis Poltracking Indonesia.

Egi-Syaiful berhasil mengungguli pasangan petahana, Nanang Ermanto-Antoni Imam, dengan selisih yang cukup mencolok.

BACA JUGA: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab jadi Landasan Egi-Syaiful Membangun Lamsel

Survei Poltracking Indonesia menunjukkan bahwa elektabilitas Egi-Syaiful mencapai 52,4 persen, melampauni Nanang-Antoni yang berada di angka 43,7 persen.

Lonjakan elektabilitas Egy-Syaiful itu menunjukkan efektivitas strategi kampanye yang diterapkan oleh pasangan penantang tersebut.

BACA JUGA: Silakan Daftar, KPU Lamsel Butuh 13.664 KPPS untuk Pilkada 2024

Peneliti utama Poltracking Indonesia Yoki Alvetro mengatakan bahwa peningkatan elektabilitas Egi-Syaiful terus mengalami kenaikan signifikan selama beberapa bulan terakhir.

"Tren elektabilitas Egi-Syaiful konsisten meningkat sejak beberapa bulan terakhir, sedangkan Nanang-Antoni terus mengalami penurunan suara," kata Yoki dalam keterangan yang diterima, Selasa (15/10).

BACA JUGA: Dukungan Mengalir Deras, Abdul Wahid-SF Hariyanto Kian Kukuh Menuju Pilkada Riau 2024

Yoki menjelaskan bahwa pada Juli 2024, elektabilitas Egi-Syaiful hanya di angka 17,1 persen.

Angka elektabilitas itu kemudian naik menjadi 48,2 persen pada September, dan kini atau Oktober menyentuh 51,1 persen.

"Elektabilitas Antoni-Imam konsisten turun dari 73,4 persen pada Juli 2024, menjadi 45,3 persen di September. Saat ini, turun lagi di angka 43,8 persen," ungkap Yoki.

Dengan selisih elektabilitas yang signifikan, Egi-Syaiful berpotensi memenangkan Pilkada Lampung Selatan.

Kendati demikian, Yoki mengatakan bahwa peta elektoral masih terus dinamis hingga hari pencoblosan pada 27 November 2024.

"Berbagai kemungkinan masih berpotensi terjadi, tergantung isu dan konstelasi politik menjelang hari pemilihan," kata Yoki. (*/boy/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler