jpnn.com - JAKARTA - Duet Calon Presiden-Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mempunyai elektabilitas yang sangat kokoh.
Banyak pihak optimistis duet yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu mampu menang di Pilpres 2024.
BACA JUGA: Kisruh Putusan MK, Elite Garuda: Isu untuk Menjatuhkan Kredibilitas Prabowo-Gibran
"Ya menurut saya pasangan itu punya peluang lebih tinggi ya dibandingkan kandidat lainnya," kata pengamat politik Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam dalam keterangannya, Sabtu (4/11).
Menurut Surokim, Prabowo-Gibran telah terbukti memiliki elektabilitas sangat kuat jika dibandingkan dengan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
BACA JUGA: Gaya Komunikasi dan Kepemimpinan Prabowo Dinilai jadi Pemersatu Bangsa
Survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) periode 22-27 Oktober 2023, menunjukkan elektabilitas tiga pasangan melalui responden Jawa Timur, yang mana Prabowo-Gibran unggul dengan raihan 40,1 persen.
Jumlah tersebut mengalahkan elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD 35,9 persen, Anies-Muhaimin 22,2 persen.
BACA JUGA: 3 Pantun Hasto di Hadapan Pemuda Muhammadiyah, Singgung Baliho, Prabowo, hingga Kasih Ibu
Surokim menambahkan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran tinggi karena adanya dukungan dari kelompok masyarakat yang luas.
Diketahui, pasangan ini memang memiliki pendukung mulai dari kalangan muda, para santri, kalangan Nahdlatul Ulama (NU), hingga tokoh-tokoh Islam.
Berkat dukungan itu, tak heran jika pasangan Prabowo-Gibran dinilai akan mampu menang di Pilpres 2024.
Apalagi keduanya juga mendapat dukungan sangat besar dari partai-partai politik, seperti Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, Gelora, Garuda, Prima dan PSI.
Kehadiran KIM dinilai dapat menggerakkan pemilih yang besar di berbagai wilayah Indonesia untuk mengantarkan Prabowo menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya.
"Faktor inilah buat Prabowo-Gibran punya peluang untuk bisa menang dalam kontes demokrasi mendatang," pungkas Surokim. (boy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi