jpnn.com, JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi terus melakukan sosialisasi terkait Asian Games 2018.
Salah satunya dengan mengajak elemen pesantren untuk membuat selawat khusus ajang olahraga terbesar di Asia tersebut.
BACA JUGA: Kemenpora Serukan Perdamaian Dunia di ICABY 2018
Proses perekaman selawat dan perkenalan kepada khalayak, digelar di rumah dinasnya di Widya Candra, Jakarta, Senin (28/5) malam.
Perkenalan selawat tersebut dilakukan bersamaan dengan buka bersama Olympian dan atlet pelatnas beberapa cabang olahraga.
BACA JUGA: Bocoran Pembukaan dan Penutupan Asian Games 2018
Antusiasme ditunjukkan oleh para atlet yang datang dalam buka bersama, termasuk Yanto Basna, eks bek Timnas Indonesia U-23 yang kini merumput di Liga Thailand.
Mereka tampak senang turut melantunkan selawat dengan tema kesuksesan Asian Games 2018.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Tim Soft Tennis Uji Nyali di Jerman
Liriknya, menggunakan selawat berbahasa arab, dikombinasikan dengan lirik berbahasa Indonesia untuk mengingatkan dan mendoakan kesuksesan Asian Games 2018.
"Kami berharap, perjuangan yang dilakukan bukan hanya dari fisik atlet, tapi dari batin pun kami doakan, semua elemen bangsa Indonesia mendoakan. Asian Games berselawat," kata Imam
Sementara itu Khodimul Majlis grup salawat Syubbanul Muslimin Hafidzul Hakim Nur menjelaskan bahwa ide salawat ini muncul sebagai bentuk kecintaan akan negara.
"Karena tahu akan ada Asian Games dan Para Games, kami ingin turut mengumumkan, memperkenalkan, dan mendoakan ke seluruh masyarakat terutama di kalangan daerah dan pesantren. Negara kami harus sukses menggelar ajang ini," ungkap pria yang juga gus di Pesantren Nurul Qodim, Paiton, Probolinggo tersebut.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asian Games 2018: Rajin Beli Sepatu, Aldila Keluarkan Jutaan
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad