jpnn.com, JAKARTA - Eks Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Denny Indrayana menyebut, capres Anies Baswedan bakal menjadi tersangka oleh KPK di kasus dugaan korupsi Formula E.
Wakil Ketua Umum Partai Gruda, Teddy Gusnaidi mengatakan pihaknya sudah bisa memprediksi Denny Indrayana bakal mengungkapkan pernyataan fenomenal lagi.
BACA JUGA: Partai Garuda Dukung Mantan Aktivis Kampus jadi Caleg
Sebelumnya, Denny meyebut MK bakal memutuskan UU Pemilu 2024 lewat proposional tertutup.
"Nantinya ada yang dianggap tidak bersalah dan aparat hukum yang memiliki bukti dianggap pelaku kejahatan," ujar Teddy kepada wartawan, Sabtu (24/6).
BACA JUGA: Partai Garuda Ungkap Sosok Capres Bakal Diusung, Harus Nasionalis dan Bernyali
Teddy mengungkapkan rumor yang disebarkan oleh Denny Indrayana adalah pola baru.
Menurut Teddy, jika dulu ada isu bahwa untuk menyelamatkan pelaku korupsi melalui tekanan penguasa, maka saat ini dengan suara masyarakat.
"Aparat hukum yang bekerja menggunakan data dan bukti menjadi penjahat dan yang melakukan kejahatan menjadi orang baik," katanya.
Teddy menuturkan cara-cara yang dilakukan oleh Denny Indrayana sangatlah tidak sehat.
Karena, cara tersebut bakal membuat seolah-olah koruptor telah terzalimi.
Nantinya koruptor akan memainkan cara lewat media sosial.
"Tujuannya untuk menekan aparat hukum agar tidak memproses kasus korupsi," tegasnya.
Maka dari itu, Teddy meminta agar aparat hukum untuk berindak secara profesional.
Tidak boleh diintervensi sama sekali. Termasuk suara-suara di media sosial.
"Jangan mau ditekan melalui suara viral, tegak lurus dengan bukti-bukti yang ada. Karena dalam pembuktian nanti, fitnah dan isu yang viral itu tidak akan menjadi alat bukti di pengadilan untuk menyelamatkan para pelaku korupsi," ungkap Teddy.
Sebelumnya, eks Wamenkumham Denny Indrayana, menyebar rumor KPK segera mengumumkan perkembangan dugaan kasus korupsi Formula E. Termasuk Anies Baswedan segera ditetapkan sebagai tersangka.
Denny mengatakan informasi penetapan tersangka kepada Anies telah beredar di banyak kalangan. Dia menyebut status hukum itu sebagai upaya menjegal Anies dalam Pilpres 2024.
Menurut Denny, KPK telah melakukan ekspose di kasus Formula E hingga belasan kali. Bahkan Denny mengaku mendapatkan informasi dari anggota DPR bahwa Anies Baswedan bakal menjadi tersangka.(mcr10/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul