JAMBI - Musibah kebakaran kembali melanda Kota Jambi. Kali ini si jago merah melalap rumah Hernawati yang berlokasi di jalan Adityawarman RT 06 Kelurahan Thehok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.
Kejadian berlangsung pagi hari sekitar pukul 08.30 WIB, Sabtu (25/1) itu sangat mengagetkan pemilik rumah. Anak pemilik rumah ,Farah Lidia (32) mengatakan saat kebakaran, dia sedang berada di kamar sedangkan ibunya sedang memasak di dapur.
“Mama yang tahu duluan dan berteriak kalau kamar belakang terbakar,”jelasnya. Mendengar teriakan ibunya, kakak dan adik-adiknya berusaha memadamkan api, namun api sudah terlanjur membesar.
“Uang puluhan juta dan emas yang ada di rumah turut terbakar,” jelas wanita berkulit putih ini.
Kebakaran yang terjadi dipagi hari itu membuat dirinya dan keluarga shock “Kita tidak menyangka musibah ini terjadi,”ujarnya.
Farah mengaku tidak tahu penyebab pastinya mengapa kamar belakang yang saat itu sedang kosong terbakar.
“Harta benda tidak ada yang terselamatkan,surat-surat penting semua terbakar,” jelasnya.
Salah satu tetangga korban yang namanya enggan disebutkan namanya mengatakan kebakaran tiba-tiba saja terjadi “Saya tahunya ketika atap rumah ibu Hernawati yang terbuat seng-seng beterbangan. Apinya besar sekali,”ujarnya.
Kapolsek Jambi Selatan, Kompol Dudy Noveri, mengatakan dari keterangan korban, pada saat kejadian sedang memasak di dapur. Api diketahui berasal dari kamar belakang sebelah kanan.
BACA JUGA: Timbun Solar Oplosan di Makam
Katanya ,rumah berukuran 10 x 15 meter itu saat terbakar sedang banyak penghuni “Tidak ada korban jiwa , hanya harta benda saja yang ludes,” ujarnya.
Untuk memadamkan api, empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api. Sekitar pukul 10.00 WIB, api berhasil dipadamkan.
Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini. Beberapa orang saksi sudah dimintai keterangannya, seperti Sutomo, ketua RT setempat, serta dua orang warga, yakni Ade Triana Sinta dan Warah Widia.
“Kita masih melakukan penyelidikan, belum dapat dipastikan penyebabnya ,untuk kerugian belum bisa ditaksir,” ujarnya. (can/dya)
BACA JUGA: Jelang Imlek, Bali Butuh Guide Bahasa Mandarin
BACA JUGA: 45 Rumah Rusak Akibat Gempa 6,5 SR di Kebumen
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Tuntut Pembangunan Masjid Dihentikan
Redaktur : Tim Redaksi