Empat Gembong Jambret Kabur dari Lapas

Kamis, 23 April 2015 – 20:31 WIB

jpnn.com - SORONG - Empat gembong jambret yang dibekuk aparat kepolisian melalui perburuan panjang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sorong, Kamis (23/4) sore. Keempat narapidana yakni Rian, Kontil, Aldan dan Ongen yang ditelah diputus oleh pengadilan negri. 

Mereka kabur dengan cara memanjat tembok dinding belakang Lapas disaat petugas sedang sibuk memantau kegiatan perlombaan antar napi. Satu diantaranya yakni Ongen berhasil dibekuk petugas Lapas saat sedang berlari di depan areal lapas.

BACA JUGA: PDIP Surabaya Tolak Legalisasi Rp 50 Ribu di Pilkada

Sedangkan tiga napi lainnya masih buron, karena lebih dulu menghilang saat petugas mendapat informasi dari warga yang melihat mereka melarikan diri di depan lapas.

Informasi yang dihimpun Radar Sorong (Grup JPNN), kaburnya empat napi itu disaat petugas sedang sibuk memantau kegiatan perlombaan antar Napi yang digelar di dalam areal Lapas. Diduga, sibuknya petugas dimanfaatkan para gembong jambret tersebut untuk melarikan diri. 

BACA JUGA: Jujur Saat Unas, Siswa SMAN 3 Jogja Dapat Penghargaan KPK

Mereka menggunakan kayu sebagai tangga untuk memanjat pagar tembok tinggi. Setelah memanjat tembok lalu melompat keluar.

Kalapas Sorong Maliki,SH.MH mengatakan pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap tiga napi yang masih buron. Namun demikian, ia yang sedang cuti di Bali belum bisa memberikan keterangan terkait kronologis kaburnya empat napi itu. 

BACA JUGA: Mayat Wanita tanpa Busana, Ditemukan Luka di Alat Vitalnya

Menurutnya, ia baru akan meminta data dari petugas lapas yang kemarin melaksanakan tugasnya. "Saya sementara di Bali, kalau informasi lebih jelasnya nanti coba saya hubungi petugas disana dulu,” kata Kalapas.

Catatan koran ini, Rian adalah gembong jambret buronan polisi. Bahkan, aparat kepolisian harus melumpuhkannya dengan timah panas di kaki kiri lantaran berusaha kabur saat hendak ditangkap di Km 12. 

Ia sebelumnya dibekuk dan sempat menginap dibalik jeruji besi sebelum akhirnya kabur dari sel tahanan Mapolres. Ia kabur bersama tahanan lainnya dengan cara mencuri kunci gembok sel tahanan. Rian pun saat itu jadi DPO.

Sementara Kontil juga napi kasus jambret dan pemalakan yang kerap beraksi dengan membawa senjata tajam. Ia dibekuk polisi setelah melalui perburuan panjang. Ia dikenal kerap beraksi di jalan depan kantor RRI dan berhasil dibekuk di belakang Yohan. 

Sedangkan dua napi lainnya juga tersandung kasus yang sama. Diduga, mereka selama di dalam Lapas selalu bersama. Hingga semalam petugas Lapas masih melakukan pengejaran terhadap tiga Napi yang kabur dari dalam lapas tersebut. (reg/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mayat Wanita tanpa Busana Ditemukan Dalam Kontainer


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler