MALANG - Manajemen PT Arema Indonesia masih punya harapan bisa melunasi gaji pemain yang tertunggak selama 2,5 bulanHarapan itu berasal dari hasil penjualan tiket empat laga kandang tersisa
BACA JUGA: Berharap Good Will Bupati
Dari empat laga itu, manajemen Arema menargetkan mampu meraup pendapatan Rp 3,6 miliarBACA JUGA: Persiraja tak Umbar Ambisi
Manajemen Arema sejauh ini berkeyakinan bahwa laga menjamu Deltras bisa dilangsungkan
BACA JUGA: Komdis PSSI Siapkan Sanksi Bagi Peserta Kongres
Karena sebagai pemain profesional, Danillo Fernando dn kawan-kawan tidak akan berani mogokKarena risikonya akan sangat fatal bagi tim dan pemain yang bersangkutanBagi Arema, laga menjamu Deltras mendatang selain akan dimanfaatkan untuk mengakhiri paceklik kemenangan Singo Edan, julukan Arema, juga akan digunakan untuk kembali meraup pundi-pundi rupiah sebagai pemasukan Arema.
Pelaksana harian PT Arema Indonesia, Abriadi Muhara membenarkan empat laga kandang sisa akhir musim ini akan digunakan semaksimal mungkin untuk meraup pendapatanDia menegaskan, semua pendapatan akan langsung dialokasikan untuk pembayaran gaji pemain Arema.
"Pendapatan dari penjualan tiket laga kandang akan sangat membantu menyelesaikan krisis finansial ini secara pelan-pelanKami menaruh banyak harapan agar Aremania bisa memadati stadionKedatangan mereka, selain akan melipatgandakan semangat pemain, juga akan memberi pemasukan yang akan kami gunakan membayar gaji pemain dan pelatih Arema," beber Abriadi kepada Radar Malang (Grup JPNN).
Pria yang juga menjabat sebagai ketua panpel Arema tersebut mengatakan jika semua tiket sold out (ludes terjual), maka panpel Arema akan mendapat pemasukan setidaknya Rp 900 juta per pertandinganArtinya lagi, jika Arema masih memiliki empat laga kandang, Arema akan mampu meraup dana segar sekitar Rp 3,6 miliar dari penjualan tiket laga kandang.
Jika diestimasikan lagi, dana segar Rp 3,6 miliar akan mampu mencukupi pembayaran gaji penggawa Arema sampai pada hitungan 3,5 bulanSebagai informasi, sampai saat ini manajemen Arema masih memiliki tunggakan gaji pemain selama 2,5 bulan yang belum terbayarkanTotal tunggakan itu senilai Rp 2,7 miliar dengan asumsi kebutuhan gaji per bulan mencapai Rp 1,1 miliar
"Kami sangat optimistis target ini akan tercapaiKami harus apresiasi komitmen Aremania yang akan membantu AremaBagaimana pun mereka juga turut andil untuk menyelesaikan problem keuangan di Arema," ujar Abriadi(did/abm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi X Anggap Agum Tak Tegas Pimpin Kongres PSSI
Redaktur : Tim Redaksi