jpnn.com - JAKARTA--Sebanyak empat provinsi mengeluhkan kekurangan naskah ujian nasional (UN) yang telah didistribusikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Keluhan itu disampaikan kepada Mendikbud Anies Baswedan saat teleconfrence.
Keempat provinsi itu ialah Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo dan Sulawesi Barat. Meski begitu, Kemendikbud langsung bergerak cepat untuk mengatasi masalah tersebut.
BACA JUGA: Nilai UN di Bawah 5,5, Siswa tak Wajib Mengulang
"Jadi para kadis ini mengeluhkan naskah UN-nya kurang dan tidak sesuai dengan jumlah peserta tes. Untuk masalah ini, langsung kami bereskan sejak Kamis (9/4) mengingat pelaksanaan UN sudah dimulai Senin," terang Mendikbud, Anies Baswedan, Jumat (10/4).
Anies menegaskan, pelaksanaan UN online maupun nasional sudah siap digelar. Anies berkaca pada hasil pengecekan terakhir lewat teleconfrence maupun sambungan telepon dengan para kepala Dinas Pendidikan.
BACA JUGA: Ini Tips Belajar Hadapi UN dari Menteri Anies
Secara umum, sambung Anies, distribusi naskah sudah siap. Naskah UN juga sudah sampai di tempat-tempat yang ditargetkan. Bahkan, di daerah sulit sudah sampai pekan lalu. "Rata-rata seluruh daerah sudah siap melaksanakan UN,” tegas Anies. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Guru SMAN Jual Kunci Rp 200 Ribu
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wow! Kunci Jawaban Unas Dibanderol Rp 200 Ribu
Redaktur : Tim Redaksi