jpnn.com - BATAM - Pencarian korban tenggelamnya kapal pengangkut tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal memasuki hari keempat, Sabtu (5/11).
Tim gabungan masih berusaha melakukan pencarian terhadap enam korban yang belum ditemukan.
BACA JUGA: Korban Selamat Tragedi Kapal Tenggelam Belum Bisa Dipulangkan
Sebanyak 325 personil diturunkan, terdiri dari 17 armada dan 5 ambulance. Namun, pencarian hingga Sabtu (5/11) sore belum membuahkan hasil.
"Pencarian di hari ke empat, kita mengerahkan seluruh unsur tetap melaksanakan pencarian korban yang sisa enam orang," kata Kepala Basarnas Kepri, Abdul Hamid seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini.
BACA JUGA: Gubernur Kaget Pungli di Laut lebih Parah
Hamid menjelaskan sesuai dengan Standar Operasi Prosedur (SOP), pencarian terhadap korban dilakukan selama tujuh hari. Menyisir hingga tengah laut dan tepi pantai.
"Sesuai SOP itu tujuh hari. Kita lihat juga dinamika di lapangan. Bisa lebih atau pun gak sampai tujuh hari," ujarnya.
BACA JUGA: Militer AS Undang Warga Manado Saat Latihan Bersama TNI AU
Selain melakukan pencarian terhadap korban, Basarnas juga menurunkan kapal RB 209 untuk melacak keberadaan bangkai kapal yang diperkirakan masih berada di dasar laut.
"Untuk pencarian bawah air juga sedang dilaksanakan," katanya lagi.
Selain itu, Hamid juga mengungkapkan proses pencarian korban pada hari keempat ini juga sempat terkendala cuaca yang turun hujan pada Sabtu pagi kemarin. "Kendala hari ini (kemarin, red) cuaca yang hujan," imbuhnya. (cr1/ska/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aktivitas Wanita Cantik Ini Diintai, Ada CCTV di Kamarnya
Redaktur : Tim Redaksi