Enggar Pilih Tinggalkan Golkar demi NasDem

Kamis, 24 Januari 2013 – 16:16 WIB
Enggartiasto Lukito dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (24/1).
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR dari Partai Golkar, Enggartiasto Lukita hari ini resmi bergabung dengan Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal itu dilakukannya setelah kemarin (23/1) dia melayangkan surat pengunduran diri.

"Saya kemarin sudah mengajukan surat pengunduran diri dari anggota DPR dan partai Golkar," ujar Enggar saat mengelar jumpa pers di kantor NasDem, Cikini, Jakarta, Kamis (24/1).

Enggar menjelaskan, surat resmi tersebut telah ia serahkan langsung pada Ketua Umum Aburizal Bakrie dan Sekjen Golkar Idrus Marham. Surat pengunduran diri Enggar juga ditembuskan ke Ketua Fraksi Golkar DPR dan Ketua Kelompok Komisi (Poksi) I FPG, Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Saya ketemu langsung sama ketua Poksi Pak Agus Gumiwang. Dan kemarin dalam rapat internal Komisi I, saya sekaligus pamitam pada kawan dan sahabat saya," jelasnya.

Lalu mengapa Enggar memutuskan untuk beralih partai? Menurutnya, ada dua hal yang membuat aktivis 98 ini beralih hati ke Partai NasDem. "Dua hal itu adalah Restorasi Indonesia dan Surya Paloh merupakan orang yang komit dan sangat perduli serta mencintai bangsa ini," ujar Enggar.

Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jabar VIII yang meliputi Cirebon dan Indramayu itu mengaku sudah lama kenal dekat dengan Surya Paloh. "Saya sudah dekat dengan Pak Surya Paloh selama 30 tahun. Dan saya mengenal baik bagaimana Pak Surya," terangnya.

Apakah kepindahan Enggar itu juga karena adanga friksi internal di Golkar? "Saya mengajukan surat pengunduran diri baik-baik, dan sama sekali tidak ada konflik di Golkar. Saya ingin berbuat sesuatu yang lain dan mengapresiasi ide-ide saya selama ini," ujarnya.

Meski demikian Enggar membantah anggapan bahwa kepindahannya ke NasDem karena ide-idenya tak diakomodasi Golkar. "Bukan tidak diakomodasi partai, ini adalah pilihan politik. Kita melihat ke depan, dan bagaimana visi dan misi (NasDem, red). Visi mereka melakukan perubahan, karena Indonesia ini tidak bisa berjalan seperti biasa, bila kita tidak melakukan perubahan," jawab Enggar.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Minta KPU Benahi DPT Pemilu

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler