jpnn.com, JAKARTA BARAT - Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi mengungkapkan kondisi kesehatan Epy Kusnandar.
Dia menyebut bahwa kondisi pemain Preman Pensiun itu kurang baik setelah ditangkap atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Hal itu terungkap setelah Epy Kusnandar menjalani pemeriksaan kesehatan beberapa waktu lalu.
Epy pun dirawat di rumah sakit karena mengalami depresi dan juga tekanan darah yang sangat tinggi.
"Saudara EK hasil pemeriksaan dokter yang bersangkutan mengalami depresi dengan tekanan darah 230/91. Penyidik berkoordinasi dengan RSKO untuk melakukan perawatan," ujar Syahduddi di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (17/5).
Dia menuturkan bahwa Epy Kusnandar telah dirawat di RSKO Cibubur, Jakarta Timur sejak dua hari lalu.
"Sesaat sudah kita amankan, kita lakukan tes kesehatan, yang bersangkutan demam dan tekanan darah tinggi 230/91. Kita menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan memutuskan tetap dirawat lalu nanti direhabilitasi," ucap Syahduddi.
Oleh karena itu, dia pun tak dihadirkan dalam konferensi pers ungkap kasus dugaan narkoba yang menyandung Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Polres Metro Jakarta Barat.
Sebab, kondisi aktor berdarah Sunda itu memang belum memungkinkan.
"Kami mendapatkan surat dari rumah sakit bahwa kondisi yang bersangkutan belum stabil, atas aspek kemanusiaan, saudara EK tidak dihadirkan," tutur Syahduddi.
Sebelumnya, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap Yogi Gamblez dan Epy Kusnandar di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan pada Kamis (9/5).
Adapun atas perbuatannya, Epy Kusnandar disangkakan Pasal 127 Ayat (1) huruf (a) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan wajib direhabilitasi atau pidana penjara maksimal 4 tahun. (mcr7/jpnn)
BACA JUGA: Polisi Ungkap Kondisi Epy Kusnandar yang Dilarikan ke RSKO Jakarta
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Firda Junita