Era SBY Masih Segar di Memori, Masyarakat Sulit Percaya Agus

Selasa, 22 November 2016 – 22:46 WIB
Agus dan SBY. Foto: Instagram

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ikrar Nusa Bhakti menilai, peluang Agus Yudhoyono memenangkan Pilkada DKI 2017 sangat kecil. 

Bukan karena tidak punya kapasitas, tapi lebih pada citranya yang tidak bisa lepas dari sang ayah Presiden RI ke-6 Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Partai Demokrat.

BACA JUGA: Anies-Sandi Yakin Konsep Ini Mampu Atasi Kemacetan Jakarta

"Buat saya kejadian yang menimpa Demokrat di era SBY menyebabkan orang akan sulit mempercayai apa yang dikatakan Agus," jelas Ikrar saat dihubungi RMOLjakarta, Senin (21/11).

Menurut Ikrar, era 10 tahun kepemimpinan SBY sangat identik dengan korupsi. Mulai petinggi partai politik, termasuk Demokrat, sampai anggota kabinet ditangkap KPK karena menyelewengkan uang negara.

BACA JUGA: Anies Klaim Didukung Banyak Loyalis PDIP

Nah, lanjutnya, hal tersebut sampai saat ini masih sangat segar di ingatan masyarakat. Karenanya, sulit bagi masyarakat untuk mempercayai Agus.

"Memang belum tentu Agus (jika terpilih) melakukan korupsi, tapi pengalaman bapaknya yang 10 tahun memimpin Indonesia membuktikan korupsi merajalela. Sehingga masyarakat akan berpandangan sama jika Agus memimpin Jakarta," lanjut dia.

BACA JUGA: Warga Titipkan Terima Kasih untuk Ahok, Djarot Terenyuh

Lebih jauh Ikrar menjelaskan, Agus juga masih mentah dalam hal politik dan birokrasi. Sehingga besar kemungkinan, banyak yang akan memanfaatkan kelemahan Agus untuk melakukan korupsi. 

"Ya terus terang saja, Agus memang orang dari militer yang punya ketegasan, tapi bagaimanapun itu tidak cukup, keberanian politik itu diperlukan untuk mencegah korupsi di pemerintahannya," kata dia.

Ikrar pun mencontohkan keberanian politik yang dilakukan oleh Ahok. Menurutnya meski banyak orang yang tidak suka Ahok karena kata-kata dan sifatnya tapi komitmen dalam pemberantasan korupsi harus diacungi jempol. 

"Orang kan banyak yang nggak suka Ahok karena bawel, tapi lihat saat dia memimpin DPRD nggak berani korupsi, itu yang belum banyak diketahui orang dari Agus," tukasnya. (rmol/dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Waaah...Dukungan Basuki-Djarot Makin Bertambah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler