jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya akan memberikan vaksin Covid-19 untuk anak-anak yang usianya 12-17 tahun.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan vaksinasi sudah mulai dilaksanakan di Polrestabes, Sabtu (10/7).
BACA JUGA: Karaoke Susana Surabaya Digerebek, Lihat Penampakan Para LC, kok Lesu Mbak?
Besok, akan dilaksanakan di Gelora 10 November (G10N).
"Rencana Minggu akan diselenggarakan vaksinasinya,” kata dia, Sabtu (10/7).
BACA JUGA: Desainer Surabaya Ini Berbagi Tip untuk UMKM Bertahan pada Masa Pandemi
Dia menjelaskan, syarat untuk mendapatkan vaksin bagi anak-anak itu hanya membawa Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Anak Indonesia (KAI).
"Kemudian mengisi formulir pendaftaran vaksin yang tersedia di G10N," ujar dia.
BACA JUGA: Masih Banyak Pegawai yang Positif Covid-19, PN Surabaya Perpanjang Lockdown
Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Supomo menargetkan sebanyak 20 ribu anak akan mendapatkan vaksinasi pada hari Minggu nanti.
Untuk mencegah tercampurnya peserta vaksinasi pelajar dan vaksinasi umum, pihaknya akan memisahkan jalur masuk keduanya.
"Nanti akan kami pisah pintu masuk dan tendanya,” katanya.
Dia berharap warga yang tinggal di sekitar Kecamatan Tambaksari dan memiliki anak berusia 12 ke atas memanfaatkan vaksin dosis pertama di G10N.
“Ini bukan diutamakan, karena vaksinasi diselenggarakan di Tambaksari jadi tidak menambah transport untuk yang sekolahnya dekat sini,” ujar dia.
Supomo menambahkan bahwa untuk menjangkau lebih banyak anak di Surabaya yang menerima vaksin, ke depannya Pemkot Surabaya akan menyelenggarakan vaksin untuk anak usia 12 tahun ke atas di sekolah-sekolah.
Namun, penyelenggaraannya masih menunggu ketersediaan jumlah vaksin di Dinas Kesehatan.
“Untuk yang tempat tinggalnya jauh dari G10N, nanti akan diagendakan di sekolah,” pungkas Supomo. (mcr12/jpnn)
Redaktur & Reporter : Arry Saputra