Esia Tak Lupakan Market Voice Dan SMS

Sabtu, 04 Mei 2013 – 08:58 WIB
SURABAYA- Makin banyak pelanggan yang beralih ke layanan data, tidak membuat Esia meninggalkan pasar voice dan SMS. Bahkan, operator CDMA tersebut fokus menggarap market Jatim dengan meluncurkan Esia Mbois untuk memenuhi kebutuhan berkomunikasi pelanggan.

Chief Executive Officer Esia Jastiro Abi mengakui pangsa pasar CDMA terus mengecil. Karena itu, pihaknya bertekad untuk memperluas pasar. "Orang masih butuh telepon dan SMS. Kalau data, berkomunikasi cukup lewat tulisan dan emoticon. Nah, beda dengan telepon bisa mendengar lawan bicara langsung," kata Jastiro di sela peluncuran Esia Mbois, Jumat (3/5).

Hingga kuartal pertama tahun ini, secara nasional jumlah pelanggan Esia mencapai 11,5 juta pelanggan. Dari total jumlah itu, 400 ribu di antaranya merupakan pelanggan data. Sehingga, layanan telepon dan SMS masih banyak dinikmati pelanggan operator Grup Bakrie tersebut. "Jadi, dari itu saja potensinya masih sangat besar," ucap dia.

Di industri CDMA, Esia merupakan pemimpin pasar di Jakarta dan Jawa Barat. "Kami tidak ingin muluk-muluk jadi market leader di Jatim, tapi lebih pada maintenance pelanggan yang memilih berkomunikasi memakai telepon dan SMS," urainya. Selain Surabaya, pihaknya meluncurkan program serupa di Malang. Secara khusus, produk Esia Mbois ditujukan untuk pelanggan di Jatim.

Jaringan Esia juga masih cukup memadai. Secara nasional, jumlah BTS mencapai 4.000 buah dengan 30 persen di antaranya di Jatim. Coverage di Jatim mencapai 90 persen. "Ke depan kami akan terus menambah BTS, tapi yang sekarang kapasitas masih banyak. Misalnya di suatu daerah ada peningkatan traffic, kami akan melakukan pemindahan BTS," urainya.

Chief Product Tariff and Customer Centric Management Esia Adita Widyansari menambahkan program Esia Mbois menawarkan tarif telepon murah tidak hanya ke sesama pengguna Esia, melainkan ke semua nomor termasuk CDMA, GSM hingga telepon rumah. (res/sof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Optimistis Bisnis Emas Tetap Moncer

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler