jpnn.com, MUNCHEN - Italia sukses mengandaskan Belgia dengan skor 2-1 di perempat final EURO 2020 yang berlangsung di Allianz Arena, Munchen, Sabtu (03/07) dini hari WIB.
Kedua tim yang sama-sama belum terkalahkan di turnamen ini langsung bermain terbuka di awal babak pertama.
BACA JUGA: Dramatis! Spanyol Tembus Semifinal, Tetapi Swiss Pantas Dapat Tepuk Tangan
Laga baru berjalan satu menit, Romelu Lukaku sudah mendapat peluang gol usai menerima umpan terobosan Kevin de Bruyne, sayang kiper Italia Gianluigi Donnaruma bergerak lebih cepat menggagalkan peluang striker tambun tersebut.
Lini belakang Belgia tampil cukup solid di sepuluh menit pertama, sehingga belum ada peluang berbahaya yang tercipta dari pasukan Roberto Mancini.
BACA JUGA: EURO 2020: Jika Terjadi Adu Penalti Lawan Belgia, Italia Sudah Menyiapkan Sejumlah Nama
Pada menit ke-13 sebebenarnya Italia mampu membobol gawang Belgia yang dikawal kiper Thibaut Courtois melalui Leonardo Bonucci. Hanya saja, gol tersebut dianulir wasit lantaran bek Juventus itu berada dalam posisi offside.
Red Devils -julukan Timnas Belgia- mendapat peluang emas perdana pada menit 21' lewat pergerakan manis De Bruyne yang diakhiri sepakan keras, tetapi lagi-lagi bola masih bisa ditepis Donarruma yang tampil cukup cekatan.
Mantan kiper AC Milan itu kembali melakukan penyelamatan gemilang di menit ke-25 saat mengagalkan peluang Romelu Lukaku yang melepaskan tembakan mendatar ke gawang Italia.
Gli Azzurri -julukan Timnas Italia- balik merespons serangan Belgia. Federico Chiesa dan Lorenzo Insigne sempat memberikan ancaman ke gawang lawan, tetapi tak ada satu pun yang berbuah gol.
Italia akhirnya memecah kebuntuan setelah Nicolo Barella mencetak gol cantik di menit ke-31. Berawal dari salah umpan dari bek Belgia Jan Vertonghen, Marco Veratti berhasil memegang bola di area pertahanan Red Devils.
Veratti dengan tenang menyodorkan bola menuju Barella. Di tengah kawalan pemain belakang Belgia, Barella dengan pergerakan ciamiknya melepaskan tembakan ke arah tiang jauh yang tak mampu dihalau Courtois.
Setelah unggul, Gli Azzurri bermain lebih rapih lagi dan membuat Belgia seakan tak bisa berkembang. Italia sukses mempersempit ruang gerak Thorgan Hazard dan kolega.
Gli Azzurri akhirnya menambah keunggulan pada menit ke-44 lewat sepakan melengkung Lorenzo Insigne ke arah pojok kiri gawang Belgia, Italia unggul 2-0.
Jelang turun minum, Belgia mendapat hadiah penalti usai tusukan Jeremy Doku ke area pertahanan Italia dilanggar Giovanni Di Lorenzo. Lukaku yang menjadi eksekutor tendangan 12 pas tak menyia-nyiakannya untuk memperkecil skor menjadi 1-2.
Gol tersebut sekaligus menutup babak pertama.
Di babak kedua, Belgia tampil lebih terbuka guna mencari gol penyama kedudukan. Hasilnya, pada menit ke-61 Red Devils hampir saja menyamakan skor.
Diawali pergerakan Jeremy Doku yang memberikan umpan ke dalam kotak penalti Italia yang disambut De Bruyne. Dia langsung meneruskan bola ke arah Lukaku yang berdiri bebas di depan gawang lawan.
Sayang, bola sentuhan Lukaku masih bisa di blok pemain belakang Italia Giovanni Di Lorenzo, sehingga peluang tersebut gagal menjadi gol.
Peluang kembali didapat striker Inter Milan itu pada menit ke-71. Namun, lagi-lagi Lukaku gagal mengubahnya menjadi gol usai sepakannya diblok oleh Jorginho.
Baik Belgia maupun Italia saling peragakan jual beli serangan di sisa menit pertandingan babak kedua. Hanya saja, tak ada yang berhasil menambah gol, sehingga kedudukan 2-1 keunggulan Italia atas Belgia bertahan hingga laga usai.
Dengan hasil ini, Gli Azzurri berhasil maju ke babak semifinal dan sudah ditunggu oleh Spanyol. Laga tersebut akan berlangsung di Wembley Stadium pada Rabu (07/07) malam WIB.(mcr15/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib