EVOS & Pop Mie Siap Bimbing Talenta Muda jadi Profesional di eSports Indonesia

Selasa, 23 April 2024 – 14:39 WIB
EVOS dan bersama Pop Mie melakukan sesi foto seusai melakukan pers conference di kawasan Jakarta Selatan. Foto: EVOS

jpnn.com, JAKARTA SELATAN - EVOS, sebagai salah satu organisasi gaming-entertainment bersama Pop Mie merayakan kolaborasi selama 6 tahun dalam memfasilitasi talenta muda tanah air di industri esports.

Selama kolaborasi, EVOS dan Pop mememiliki komitmen yang kuat dalam perkembangan industri esport Indonesia dan telah menghadirkan berbagai inisiatif program.

BACA JUGA: Liga Esports Nasional 2023 Sampai di Playoff, 6 Tim Bersaing di Mahaka Square

Head of Commercial EVOS Tony Tham mengatakan kolaborasi bersama Pop Mie memberikan dukungan penuh bagi generasi muda di Indonesia.

Dia menyebut perjalanan selama enam tahun terjalin menandai komitmennya dalam membimbing talenta muda menuju profesionalisme di esports Indonesia.

BACA JUGA: Keseruan Alam Ganjar Gelar Fun Match Bersama Vlogger dan Komunitas Esports di Bali

"Untuk mendorong perkembangan esports yang berkelanjutan, kami sepakat untuk terus melanjutkan program kolaborasi ini dengan berbagai inisiatif," kata Tony dalam pers conference, Selasa (23/4).

Sejak 2019, Evos dan Pop Mie menghadirkan program menarik melalui kampanye media sosial, hingga aktivasi digital yang mengasah minat dan bakat komunitas seperti Turnamen EVOS Fams Cup (EFC) dan Super Stage.

BACA JUGA: EVOS dan MAXstream Rilis Film The Wannn Believe, Dorong Anak Muda Berani Bermimpi

Brand Manager Pop Mie Anggoro Yudhantara mengungkapkan perjalanan kolaborasi ini menjadi petualangan yang menyenangkan bagi tim Pop Mie.

Dia percaya bahwa batasan industri tidak boleh menghambat semangat untuk berinovasi bersama dan mendorong misi untuk memajukan generasi muda Indonesia melalui esports.

"Kolaborasi ini bukan sekadar tentang produk, Pop Mie memiliki komitmen yang kuat untuk terus memberikan kemudahan terutama dalam mendukung setiap aktivitas streamer dan pemain esports," ungkap Anggoro.

EVOS melakukan survey dengan menghasilkan fakta-fakta menarik yang dihimpun dari EVOS Fams dan pencinta esports, di antaranya adalah sebanyak 99 persen responden menyatakan Pop Mie masih menjadi top of mind dalam produk instant noodle cup.

Selain itu, data juga berhasil menghimpun bahwa akun media sosial EVOS menjadi salah satu source of awareness karena menjadi sumber informasi dalam pencarian heroes product dari Pop Mie.

Kesuksesan kolaborasi ini mendorong mereka berkomitmen untuk menghadirkan rangkaian program berbasis aktivasi offline untuk menjangkau audiens mahasiswa.

“Pop Mie Campus Arena adalah sebuah momentum bagi Evos dan Pop Mie untuk kembali hadir langsung di tengah audiens kami melalui kegiatan turnamen esports,” ungkap Tony.

Sementara itu, Kepala Staf Kesekjenan PB ESI, Bambang Mugono mengungkapkan pihaknya meyakini saat ini ekonomi kreatif tengah menjadi ruang berkembang bagi seluruh bidang di Indonesia dan esports sebagai bidang yang inklusif berpotensi menjadi elemen kritikal untuk pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia.

"Kami memberikan dukungan dan apresiasi atas kolaborasi strategis penuh komitmen EVOS dan POP Mie dalam terus meningkatkan kompetensi esports melalui pengembangan talenta-talentanya,” kata Bambang. (ddy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... EVOS Esports Tantang Milenial Dalam Kompetisi EFC Pro Series


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
EVOS   eSport   Pop Mie   talenta   Gaming   Industri esports  

Terpopuler