MANCHESTER - Bentrok Liverpool versus Manchester United di Anfield (15/10) menyisakan kontroversiItu terkait protes kapten United Patrice Evra yang mengaku dirinya menjadi korban tindakan rasis striker Liverpool Luis Suarez
BACA JUGA: Jari Putus, Lorenzo Absen di Malaysia
Protes Evra pun segera direspons FA atau Federasi Sepak Bola Inggris."Insiden itu ada dalam laporan pertandingan wasit Andre Marriner (wasit yang memimpin Liverpool versus United, Red) dan kami akan segera memulai proses investigasi?
Evra mengatakan, Suarez mengucapkan kata-kata berbau rasis kepadanya lebih dari sepuluh kali sepanjang laga
BACA JUGA: Performa Naik Signifikan
"Ada kamera di sana dan Anda bisa melihat dia (Suarez) mengatakannya dengan jelasBACA JUGA: Persebaya Bersikukuh Tampil di IPL
Yang jelas, dia tahu apa yang dikatakannya dan wasit juga mengetahuinya," kata Evra kepada stasiun televisi Prancis Canal Plus."Saya tentu sangat terkejut dan kecewaTahun 2011, Anda tidak bisa mengatakan hal seperti itu," sambung bek kiri berkulit hitam asal Prancis tapi kelahiran Senegal itu.
Di pihak lain, Liverpool menyangkal tuduhan EvraThe Reds (sebutan Liverpool) menyatakan telah menanyakan langsung hal itu kepada Suarez"Kami telah mengetahui tuduhan itu 20 menit seusai laga karena pelatih kami (Kenny Dalglish, Red) sempat berbicara dengan wasit," kata juru bicara Liverpool di situs resmi klub.
"Hal pertama yang kami lalukan, tentu saja, menanyakan kepada pemain bersangkutan (Suarez) dan dia menyangkalnya," tambahnya.
Sepanjang karirnya, Suarez memang lekat dengan kontroversiYang paling fenomenal tentu di Piala Dunia 2010Yakni ketika striker Uruguay itu menahan bola dengan tangannya tepat di garis gawang saat berhadapan dengan Ghana di babak perempat final.
November tahun lalu atau tiga bulan setelah Piala Dunia, Suarez diskors tujuh laga di pentas Eredivisie gara-gara mengigit bahu pemain PSV Eindhoven Otman BakkalKala itu, Suarez masih berstatus sebagai pemain Ajax Amsterdam(dns/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kelompok 14 Tak Gubris Deadline
Redaktur : Tim Redaksi