jpnn.com, Â BALIKPAPAN - PT Peteka Shorebase Tanjung Batu (PSTB) dan Recognized Security Organization (RSO) PT Pertamina Trans Kontinental menggelar Exercise Drill Manuvra International Ship dan Port Facility Securities (ISPS) Code, di Balikpapan, 20-21 November 2024.
Exercise tersebut sebagai komitmen Pertamina dalam mematuhi peraturan keamanan internasional dan melatih tindak lanjut penanggulangan keamanan pada fasilitas pelabuhan.
BACA JUGA: ASDP Hadirkan POCC, Solusi Inovatif untuk Operasional Pelabuhan yang Lebih Efisien
"Kegiatan ini berfokus pada komunikasi antara instansi terkait untuk mematuhi peraturan keamanan internasional dan melatih tindak lanjut penanggulangan keamanan," kata Ferry Indrajaya, Manager HSSE PSTB, dalam keterangannya, Senin (23/12).
Menurut Ferry, kegiatan tersebut melibatkan Ditpolairud, TNI AL, KSOP Kelas 1 Balikpapan dan pihak keamanan PSTB.
BACA JUGA: BHS Dorong Percepatan Pembangunan Pelabuhan Tanjung Carat di Banyuasin
"Kegiatan ini berjalan lancar dan diharapkan meningkatkan pemahaman alur koordinasi dan komunikasi," tambah Ferry.
Selain itu, kegiatan ini mencakup pelatihan Fire Fighting dan Oil Spill Response.
BACA JUGA: Ini Penyebab Pelabuhan Tanjung Carat di Banyuasin Gagal Dibangun
Sementara itu, General Manager PSTB, Muhammad Akbar Thaib, selaku IC Commander, menambahkan, kegiatan ini sebagai persyaratan comply dengan peraturan yang ada.
"Diharapkan Exercise Drill Manuvra ini menjadi wadah sarana uji coba pada rancangan keamanan pada fasilitas pelabuhan Peteka Shorebase Tanjung Batu (PSTB) yang berlaku," tuturnya.
Kegiatan ini ditutup oleh perwakilan KSOP Kelas 1 Balikpapan, Sujarwo, dengan menyatakan kegiatan ini diterima dengan beberapa catatan untuk evaluasi ke depannya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh