jpnn.com, JAKARTA - Sedikitnya lima DPD Partai Demokrat dikabarkan mendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Hal ini berbeda dengan keputusan DPP Partai Demokrat yang mengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Terkait persoalan ini, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan pihaknya menghargai mekanisme internal setiap partai politik, termasuk Partai Demokrat.
BACA JUGA: PAN Kecewa Demokrat Setengah Hati Dukung Prabowo - Sandi
“Tapi kami sangat yakin bahwa ujungnya kami akan sama-sama dan solid,” ujar Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (10/9).
Wakil ketua DPR itu mengatakan, pihaknya memahami keadaan-keadaan tertentu yang terjadi di daerah. Namun, dia yakin, hal itu tidak akan menggangu soliditas koalisi partai pengusung Prabowo-Sandi.
BACA JUGA: Amien Beber Bukti Jokowi Sudah tak Laku
“Tapi, kan koalisi ini koalisi besar dari empat hingga lima partai politik. Saya kira semua pada umumnya solid. Kalau soliditas itu tidak 100 persen paling tidak 98 persen," katanya.
Jadi, Fadli mengaku tidak khawatir terhadap persoalan yang terjadi di internal partai binaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Dia menegaskan hal ini tidak akan memengaruhi tim pemenangan Prabowo-Sandi.
BACA JUGA: Harga Kebutuhan Pokok Terjaga, Isu Rupiah Jadi Tak Berguna
“Apalagi dari sisi lumbung suara banyak juga, terutama di Jawa. Meskipun kami lihat di daerah-daerah lain juga sangat penting. Jadi kami yakin bahwa ujungnya nanti akan sama-sama dan solid," katanya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Prabowo, Ibu Ini Rela Jalan Kaki 150 Kilo
Redaktur & Reporter : Boy