jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon mengatakan, selain aparatur sipil negara (ASN), banyak juga masyarakat yang memilih Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Hal itu diungkap Fadli merespons pernyataan Ketua Harian Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin, Moeldoko yang menyebut 72 persen ASN memilih Prabowo - Sandi.
BACA JUGA: Jokowi Senang Dapat Predikat WTP Ketiga
(Baca Juga: Moeldoko: 72 Persen ASN Dukung Prabowo - Sandi)
"Saya yakin masyarakat juga lebih banyak yang memilih Pak Prabowo," kata dia di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5).
BACA JUGA: Fadli Zon Kecewa Usai Kunjungi Lieus dan Eggi
Nah, Fadli Zon menyatakan bahwa yang menjadi pertanyaan sekarang kenapa kemudian Jokowi - Kiai Ma'ruf yang menang Pilpres 2019. "Bukan hanya itu, pertanyaan berikutnya kan ironis kok bisa menang ya? Makanya kemudian orang menduga ada kecurangan," ujarnya.
Fadli menjawab tegas saat ditanya wartawan kenapa BPN dalam gugatan Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) menduga ada mobilisasi ASN memenangkan Jokowi - Kiai Ma'ruf.
BACA JUGA: Pemerintah Pusat Berhasil Pertahankan Opini WTP dari BPK
Menurut Fadli, mobilisasi itu bisa terlihat, bukan hanya ASN secara massal, tetapi pimpinan-pimpinannya, imbauannya, fasilitasnya, dan lain-lain. "Kan bisa pakai fasilitasnya. Misalnya datang ke suatu tempat kemudian ada fasilitas ASN untuk masyarakat diberikan sesuatu. Kami lihat kok di beberapa tempat," paparnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Klaustrofobia, Eggi Sudjana Sering Berhalusinasi di Sel Rutan
Redaktur & Reporter : Boy