jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menampung semua keluhan dan aspirasi delegasi forum honorer K2, GTT/PTT yang menemuinya di Kompleks Parlemen, Jakarta pada Senin (18/3). Saat itu, politikus Gerindra itu menyatakan bahwa masalah honorer K2 bukan hal rumit.
"Pertama, saya ingin memosisikan bahwa sebetulnya masalah ini bukan hal yang rumit, dan kami sejak awal masa periode DPR yang lalu, hampir semua fraksi memperjuangkan," ucap Fadli.
Bahkan, katanya, komisi II DPR sudah pernah ada penandatanganan kesepakatan dengan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (menPAN-RB), namun Presiden Joko Widodo waktu itu tidak setuju kesepakatan pengangkatan guru honorer tersebut.
BACA JUGA: Kuasa Hukum Honorer K2: Pak Jokowi Hanya Berjanji Berjanji Berjanji
"Saya melihat persoalan ini sebenarnya masalah political will, atau masalah diskresi pemerintahan terhadap penyelesaian honorer," ucap waketum DPP Gerindra itu.
BACA JUGA: Tahun Ini Pemerintah Rekrut 250 Ribu CPNS dan PPPK
BACA JUGA: Fadli Zon: Prabowo Berkomitmen Angkat Honorer K2 jadi PNS
Perwakilan Forum Guru Honorer, Guru Tidak Tetap GTT / PTT) bertemu Wakil Ketua DPR Fadli Zon Di Gedung DPR, Jakarta, Senin (18/3). Foto: Ricardo/JPNN.com
BACA JUGA: Ini Solusi dari Fadli Zon untuk Selesaikan Honorer K2
Secara pribadi, pimpinan DPR yang gemar mengoleksi keris itu menyatakan pada posisi mendukung bahwa honorer yang sudah mengabdi kepada bangsa dan negara, harusnya diangkat dengan alsan tenaga mereka memang diperlukan.
"Kecuali berlebih. Sebenarnya tenaga gurunya sendiri masih diperlukan, jumlahnya masih kurang, rasionya masih kurang. Apalagi ini sudah mengabdi ada yang sampai puluhan tahun. Dan sudah teruji. Karena itu saya dalam posisi sangat mendukung (dijadikan PNS)," tutur Fadli.
BACA JUGA: Kuasa Hukum Honorer K2: Pak Jokowi Hanya Berjanji Berjanji Berjanji
Namun demikian, dalam hal ini DPR bukanlah pengambil keputusan untuk menyelesaikan masalah honorer K2, tapi kebijakannya ada di pemerintah. Walau bagaimanapun, Fadli mengaku akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada pemerintah.
BACA JUGA: Pimpinan Honorer K2: Jokowi yang Berjanji, Prabowo Melunasi
"Kalau dalam posisi sekarang kami sampaikan ke pemerintahan sekarang, kecuali ada pemerintahan baru yang punya kebijakan baru, itu akan lebih mudah," jelasnya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ujian Nasional Dihapus, Fadli Zon Setuju, Bamsoet TidakÂ
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam