jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saling berbalas kicauan lewat akun Twitter masing-masing, Jumat (3/4).
Penyebab awalnya, kicauan politikus Partai Gerindra Pius Lustrilanang lewat akun Twitternya @Lustrilanang, Kamis (2/4) kemarin.
"Oh ternyata pilihan strategi dalam menghadapi penyebaran covid-19 adalah herd immunity. Pantas ga ada upaya karantina wilayah. Semoga sukses," kicau akun @Lustrilanang.
Dalam kicauannya, aktivis 98 itu mencantumkan link sebuah berita yang mengangkat judul 'Khofifah Optimtistis Muncul Herd Immunity di Jatim'.
Menanggapi twit Pius, Fadli berkicau berharap pernyataan terkait herd immunity dalam menghadapi pandemi virus Corona (COVID-19) tidak benar.
"Mudah2an ini salah paham dr Bu @KhofifahIP soal herd immunity. Betulkan Bu?," kicau @fadlizon, Jumat siang.
Khofifah rupanya menanggapi pertanyaan Fadli. Ia kemudian membantah pernah menyatakan hal terkait herd immunity, sebagaimana link berita yang sebelumnya disertakan Pius.
"Berita tersebut tdk benar. Saya tdk pernah menyampaikan herd immunity," kicau @KhofifahIP.
Kicauan itu kemudian dibalas kembali oleh Fadli Zon, dengan mengucapkan terima kasih atas jawaban yang diberikan Khofifah. "Terima kasih Bu," kicau @fadlizon.
Untuk diketahui, herd immunity atau kekebalan kelompok terjadi ketika sebagian besar populasi kebal terhadap infeksi virus. Virus diyakini akan kesulitan menemukan inang yang rentan, ketika sebagian besar populasi mulai kebal, hingga akhirnya virus tersebut berhenti.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Rangkuman Virus Corona dalam Sepekan: Satu Juta Warga Dunia Sudah Tertular
Redaktur & Reporter : Ken Girsang