jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon masih yakin akan terjadi pertandingan ulang alias rematch antara Prabowo Subianto melawan Jokowi di Pilpres 2019.
“Saya kira ujungnya akan rematch,” tegas Fadli di gedung DPR, Jakarta, Jumat (6/7).
BACA JUGA: HNW Minta TGB Segera Klarifikasi Supaya tak jadi Fitnah
Fadli mengklaim, hingga saat ini yang paling layak sebagai penantang Jokowi adalah Prabowo. Menurut dia, semua survei termasuk dari eksternal menyebut Prabowo sebagai penantang kuat Jokowi.
“Semua survei baik pihak di luar kami juga selalu menempatkan Pak Prabowo sebagai penantang utama Pak Jokowi,” ujarnya.
BACA JUGA: PKS: Silakan Demokrat dan Gerindra Matangkan Prabowo - AHY
Menurutnya pula, Partai Gerindra tidak akan mengusung nama lain sebagai capres. Sebab, Prabowo memiliki elektabilitas yang tertinggi di antara semua kandidat yang ada. “Saya kira yang lain lebih kepada portofolio cawapres,” jelasnya.
BACA JUGA: Ingat ya, Jangan Remehkan Keputusan TGB Dukung Jokowi
Karena itu, Fadli menyatakan, soal pencalonan nama lain dari Gerindra masih sekadar wacana. Seperti salah satu yang santer disebut adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Dia mengatakan, pencalonan Anies tergantung kepada partai politik yang memiliki tiket mencalonkan capres. Terlebih lagi, saat ini ambang batas pencalonan presiden masih 20 persen. Sehingga, membutuhkan koalisi di antara partai politik untuk memenuhi syarat tersebut.
BACA JUGA: PKS: Silakan Demokrat dan Gerindra Matangkan Prabowo - AHY
Fadli menambahkan, peluang Anies maupun Agus Harimurti Yudhoyono menjadi cawapres Prabowo juga masih dalam tahap penjajakan. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerindra Tetap Yakini PAN & PKS Tak Akan Tinggalkan Prabowo
Redaktur & Reporter : Boy