jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengimbau sejumlah menteri terkait dengan lalu lintas angkutan jalan meminta maaf kepada masyarakat atas kejadian lumpuhnya sejumlah ruas jalan utama di Kota Jakarta akibat demo sopir angkutan umum konvensional dan berbasis online, awal pekan ini.
"Terlepas dari siapa yang memulai, yang jelas kesalahan besar sudah dilakukan pemerintah sehingga jatuh korban dan masyarakat dirugikan. Harusnya ada beberapa menteri terkait dengan pokok masalah meminta maaf kepada masyarakat," saran Fahri, Minggu (27/3).
BACA JUGA: Pesan HNW saat Silaturahmi dengan Tokoh Masyarakat
Dasar meminta maaf lanjur politikus PKS ini karena pemerintah pada hari kejadian demo tersebut terlambat mengantisipasinya sehingga akhirnya jatuh korban.
"Harus minta maaf dong dan harus ada yang bertanggung jawab. Jangan begini, tak ada tanggung jawab malah semua mengecam sebagai tindakan vandalisme. Padahal ini bukan kejadian tiba-tiba karena pada awal tahun 2016 sudah ada tanda-tanda layanan angkutan umum berbasis online ini bakal ribut," kata dia.
BACA JUGA: WOW, Astindo Fair Targetkan Transaksi 150 Miliar
Akhir-akhir ini ujar Fahri, ada lagi sejumlah pejabat dari kementerian terkait yang begitu lantangnya bicara startup. "Ngomoing kemana-mana startup bisnis modern. Kalau itu maunya, ya koordinasi dong, inikan negara, bukan pasar," pungkasnya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Tradisi Unik Ini Bakal Jadi Kalender Pariwisata Bali April Mendatang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pileg dan Pilpres Digelar Serentak, Ini Prediksi Yusril
Redaktur : Tim Redaksi