Fakta-Fakta Menegangkan di Balik Tewasnya 2 Wartawan TV di AS

Kamis, 27 Agustus 2015 – 06:34 WIB
Vester Lee Flanagan II. Foto: socialmedia

jpnn.com - VIRGINIA - Alison Parker (24) dan Adam Ward (27) menemui ajalnya, Rabu (26/8) sekitar pukul 06.45 waktu Virginia, AS. Tandem kerja yang mendedikasikan diri di stasiun tv WDBJ itu menjadi korban penembakan, saat mereka menyiarkan secara live sebuah liputan di Bridgewater Plaza.

Parker, seorang reporter. Sementara Ward menjadi juru kameranya. Entah mimpi apa mereka di malam sebelumnya, hingga harus tewas di tangan tersangka, Vester Lee Flanagan (41), yang diketahui sebagai mantan karyawan di WDBJ.

BACA JUGA: ANEH! Di Indonesia Ramai Topik KTP Tuhan, di Amerika soal Istri Yesus

foto: wdbj7

BACA JUGA: Motif di Balik Tragedi Tewasnya Reporter dan Kamerawan di AS

Mengutip rangkuman yang disajikan abc13, Kamis (27/8), ada beberapa fakta yang mungkin membuat Anda terbawa ke situasi sebelum, di saat, dan sesudah penembakan. (adk/jpnn)

Apa sesungguhnya yang terjadi?
Polisi mengatakan dua wartawan, Alison Parker dan Adam Ward tewas saat live berita pagi. Orang yang mereka wawancara juga terluka dalam penembakan dan pulih di rumah sakit. 

BACA JUGA: Gajah Ngamuk, Pawang Diinjak Hingga Tewas, Turis Dibawa Lari ke Hutan

Siapa Flanagan?
Tersangka dalam kasus ini telah diidentifikasi sebagai pria 41 tahun bernama Vester Lee Flanagan II, dari Roanoke. Dia adalah mantan karyawan di WDBJ yang memiliki nama on air, Bryce Williams.

Sebelum penembakan
ABC News menerima faksimile setebal 23 halaman pada waktu antara Selasa malam dan Rabu pagi dari seseorang yang mengaku bernama Bryce Williams. Faks kemudian diteruskan kepada pihak berwenang. Hingga saat ini masih diselidiki apakah itu berasal dari Flanagan (tak disebutkan garis besar isi faks).

Setelah penembakan
Polisi mengatakan Flanagan meninggalkan tempat kejadian setelah penembakan. Beberapa jam kemudian, video muncul di situs media sosial Twitter dan Facebook dengan nama Bryce Williams yang menunjukkan apa yang mungkin menjadi motif penembakan. Akun tersebut kini sudah down.

Sekitar pukul 11:30 waktu setempat, Kepolisian Negara Virginia mengatakan petugasnya melihat kendaraan Flanagan yang melaju ke timur di Interstate 66. Polisi itu mencoba mengejar dan Flanagan terus melesat pergi. Kendaraan Flanagan kemudian keluar jalur dan celaka. 

Posisi Flanagan?
Pada Kamis (27/8) dini hari WIB, Polisi Negara Bagian Virginia mengatakan Flanagan masih dalam kondisi kritis setelah ia dalam pelarian di Jalan I-66. Dia menabrakkan mobilnya saat diburu polisi. Petugas pertama yang menemukan Flanagan melihat tersangka menderita luka tembak. Diduga kuat, Flanagan mencoba bunuh diri.

Sekilas Flanagan
Flanagan dipekerjakan di WDBJ sebagai wartawan multimedia dan reporter umum pada bulan April 2012. Sebelumnya ia sempat bekerja di sejumlah stasiun tv di Selatan, termasuk WNCT di Greenville, North Carolina, WTWC di Tallahassee, Florida, dan WTOC di Savannah, Georgia.

Manajer WDBJ General Jeffrey Marks mengatakan Flanagan adalah seorang pria yang tak bahagia. Flanagan dipecat dua tahun lalu setelah menjadi seseorang yang terkenal karena reputasinya sulit untuk kerja dengan orang lain. Dia gampang tersinggung dan pemarah.

Saat dipecat, pihak manajemen WDBJ bahkan harus memanggil polisi untuk mengawalnya keluar dari gedung.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Kronologis Penembakan Brutal Dua Jurnalis TV saat Siaran Live


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler