jpnn.com, LONDON - Chelsea kembali memuncaki klasemen Premier League usai di matchday ketujuh menghantam Southampton 3-1.
Bertanding di Stamford Bridge, Sabtu (02/10) malam WIB, The Blues selaku tuan rumah unggul terlebih dahulu saat laga memasuki menit 9' lewat sundulan Trevor Chalobah.
BACA JUGA: Espanyol vs Madrid: Prediksi, Jadwal, dan Head to Head Kedua Klub
Chelsea sejatinya mampu menyarangkan dua gol ke gawang Southampton di babak pertama. Sayang, kedua gol yang masing-masing dilesatkan Romelu Lukaku dan Timo Werner dianulir wasit.
Hal itu terjadi lantaran VAR menganggap Lukaku terperangkap posisi offside. Sedangkan pada proses gol Werner, Cesar Azpilicueta didakwa melakukan pelanggaran terlebih dahulu.
BACA JUGA: Fakta Menarik Laga ATM vs Barca, Luis Suarez dan Thomas Lemar Ukir Rekor Baru
Alhasil, babak pertama ditutup dengan skor 1-0 keunggulan Chelsea.
Tim tamu baru bisa memperkecil kedudukan di babak kedua, tepatnya menit 61'. Adalah James Ward-Prowse yang mencetak gol lewat eksekusi penalti usai Ben Chilwell melakukan pelanggaran terhadap pemain Southampton Valentino Livramento.
BACA JUGA: Sassuolo vs Inter: Jadi Penyelamat Nerazzurri, Edin Dzeko Samai Torehan Ronaldo
Azpilicueta membayar kesalahannya di babak pertama lewat assist yang dia berikan kepada Werner untuk membuat The Blues kembali unggul 2-1 menit 84'.
Lima menit berselang, giliran Ben Chilwell yang mencatatkan namanya di papan skor lewat sepakan spektakulernya. Gol tersebut sekaligus memantapkan kemenangan Chelsea atas Southampton menjadi 3-1.
Tambahan tiga poin Chelsea vs Southampton juga mencatatkan sejumlah fakta menarik. Berikut ini beberapa di antaranya.
1. Di bawah komando Thomas Tuchel, Chelsea menjadi tim yang paling banyak mengumpulkan poin di kandang dibanding tim manapun di Liga Inggris. The Blues meraih 27 poin dari 14 laga.
2. Ini kali ketiga bagi Southampton gagal memenangi tujuh laga pertama Premier League. Menyamai torehan buruk mereka pada 1996/97 dan 1998/99.
3. Ward-Prowse adalah pemain Southampton keempat yang mencetak gol dan mendapat kartu merah dalam satu pertandingan, setelah Pierre-Emile Hojbjerg vs Manchester City pada 2018, Sadio Mane vs Liverpool pada 2015 dan Peter Crouch vs Crystal Palace pada 2005.
4. Ruben Loftus-Cheek kembali mencatatkan assist di Premier League sejak terakhir kali melakukannya pada Juli 2020 saat melawan Crystal Palace. Ini mengakhiri rekor 35 penampilan sang gelandang tanpa memberikan assist kepada rekan setimnya.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib