jpnn.com, LEICESTER - Manchester United bertemu Leicester City pada pekan kedelapan Premier League di King Power Stadium, Sabtu (17/10) malam WIB.
Anak asuh Ole Gunnar Solskjaer harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 4-2.
BACA JUGA: Liga Italia: Inter Milan Takluk di Kandang Elang, Rekor Ivan Perisic Berakhir Sia-Sia
Hasil itu membuat United melorot ke posisi kelima di klasemen Liga Premier dengan koleksi 14 poin. Sementara Leicester duduk di peringkat ke-11 dengan 11 angka.
Jalannya Pertandingan
BACA JUGA: Bursa Transfer: 4 Target Realistis Newcastle United, Ada Philippe Coutinho
United sejatinya mampu unggul terlebih dahulu pada menit 19' lewat sepakan keras Mason Greenwood yang tak mampu dihalau kiper Leicester, Kasper Schmeichel.
Namun, The Foxes menyamakan skor menit 31' setelah tendangan Youri Tielemans mendarat manis di gawang MU. Skor 1-1 ternyata bertahan hingga turun minum.
BACA JUGA: Diam-Diam Manchester City Incar Gelandang Kawakan Barcelona
Memasuki paruh kedua, pertandingan masih berjalan imbang. MU dan Leicester terlibat jual beli serangan.
Pada menit 79', Leicester mampu menjebol gawang United berkat aksi Caglar Soyuncu. Namun, Setan Merah mampu menyamakan kedudukan menit 82' lewat gol Marcus Rahsford.
Petaka datang untuk United ketika Leicester kembali unggul semenit berselang. Adalah Jamie Vardy yang merobek gawang David De Gea lewat sepakan kerasnya.
Menjelang bubaran, Leicester menegaskan keunggulannya atas United setelah Patson Daka mencatatkan namanya di papan skor menit 90+1'.
Keunggulan 4-2 Leicester atas MU bertahan hingga laga usai.
Sejumlah fakta turut menghiasi laga ini. Jpnn.com telah mengimpun beberapa di antaranya. Simak di bawah ini.
1. Youri Tielamans adalah jantung permainan Leicester. Gelandang timnas Belgia itu membuat 92 sentuhan dengan 63 umpan sukses, lebih banyak dari siapa pun yang terlibat dalam laga Leicester vs MU.
2. Kembalinya kapten United Harry Maguire setelah cedera disambut ejekan suporter tuan rumah. Maguire sendiri pernah menjadi bagian Leicester selama dua musim dari 2017-2019.
3. Ini kali pertama Setan Merah kebobolan empat gol dalam pertandingan tandang liga sejak April 2019 ketika kalah 0-4 melawan Everton. Rapor minor tersebut kembali menghampiri pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer.(livescore/mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib