jpnn.com - JAKARTA - Ahmad Zaky, bekas sekretaris pribadi Luthfi Hasan Ishaaq, mengungkapkan bahwa Ahmad Fathanah pernah "melapor" setelah mendapatkan fee pengurusan kuota impor daging sapi. Zaky mengaku mendapat pemberitahuan dari Fathanah perihal fee itu melalui sambungan telepon.
"Zaky saya dapat nih orang yang akan bantu kita. Kita bantu dia, kita dapat fee," kata Zaky menirukan ucapan Fathanah, saat bersaksi di persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (26/8), sore.
BACA JUGA: Bahas Pertahanan Global, Menhan AS Temui Presiden SBY
Anggota majelis, Made Hendra, mencecar Zaky apakah sebelumnya Fathanah pernah membicarakan soal kuota itu. Namun, Zaky tetap mengaku tidak pernah. "Tidak pernah," kata Zaky.
Lantas, Fathanah harus memberitahu Zaky? Menurut Zaky, Fathanah orangnya ekspresif. "Kalau memberitahu ke orang sekitar berlebihan juga," bebernya.
BACA JUGA: Thawaf di GBK demi Konser Metallica
Hakim kemudian meminta ketegasan soal tujuan fee apa dan jumlahnya seperti laporan Fathanah ke Zaky. "Impor daging sapi. Dia (Fathanah, red) cerita Rp 5.000 per kilo (dari) 8.000 ton," kata Zaky.
Namun, Zaky mengatakan, saat itu Fathanah tidak menyebut nama Luthfi maupun Menteri Pertanian, Suswono yang juga kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS). (boy/jpnn)
BACA JUGA: Ridwan Datang ke Sidang Setelah Baca Berita
BACA ARTIKEL LAINNYA... 3.290 Lulusan STAN Ikuti Tes CPNS Kemenkeu
Redaktur : Tim Redaksi