Faxtor Indonesia Dukung Potensi Industri Test Publisher

Minggu, 03 Juli 2022 – 22:39 WIB
Anjar Kartapura, CEO Faxtor Indonesia. Foto: Tangkapan layar

jpnn.com, JAKARTA - PT Inovasi Pemuda Indonesia (Faxtor Indonesia) merayakan ulang tahun ke-4 dengan menggelar webinar pada Sabtu (2/7).

Selain itu juga diselenggarakan virtual lauching Faxtor Indonesia sebagai perusahaan test publisher di tanah air.

BACA JUGA: Ini Tips Psikologi Bagi Guru Honorer Agar Lancar Tes PPPK 2021

Faxtor Indonesia resmi terdaftar sebagai bagian dari Association of Test Publishers (ATP), serta menjadi perusahaan yang berperan untuk menjaga integritas layanan dan produk asesmen.

"Kami terus berfokus dalam pengembangan alat ukur psikologi dengan tetap menjaga integritas alat ukur di Indonesia,” ungkap Anjar Kartapura, CEO Faxtor Indonesia dalam keterangannya, Minggu (3/7).

BACA JUGA: 239 Anggota Polisi Jalan Tes Psikologi Sebelum Pegang Senjata Api

Melalui layanan ini, para professional psikolog maupun pelaku industri dapat mempercayai alat ukur yang dipublikasikan oleh Faxtor Indonesia untuk digunakan dalam pengetesan psikologi.

Para psikolog dapat dengan mudah mengakses alat ukur dan layanan asesmen tanpa perlu khawatir dengan hak cipta alat ukur maupun kebocoran tes.

BACA JUGA: Ini Alasan Polda Metro Tunda Tes Psikologi Saat Ujian SIM

Kualitas alat ukur yang dipublikasikan dapat dijamin oleh Faxtor Indonesia yang telah berkomitmen untuk menjaga integritas alat ukur psikologi di Indonesia.

Dalam hal ini, perusahaan berpegang teguh pada kaidah ilmiah, kode etik psikologi, dan koridor psikometri yang ada.

"Alat ini dapat digunakan untuk melakukan asesmen psikologi, baik untuk kepentingan riset, pendidikan atau bahkan rekrutmen pada industri,” tutur Anjar.

Anjar berharap masyarakat, terutama kalangan psikolog maupun profesional pengguna jasa asesmen, dapat lebih mengenal peran test publisher.

Selain itu, makin banyak stakeholders yang berkontribusi dalam pengembangan alat ukur di Indonesia melalui kolaborasi dengan Faxtor Indonesia.

"Kami juga ingin memberikan kontribusi kepada komunitas psikologi dalam menghadirkan validitas dan jaminan untuk pengembangan alat ukur psikologi di Indonesia," tuturnya. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler