DUBAI - Sentuhan juara yang dimiliki Roger Federer belum memudar. Petenis Swiss itu membuktikannya lagi di Dubai Championships yang berakhir Minggu (4/3) dinihari WIB. Federer merengkuh gelar keduanya tahun ini sekaligus yang ke-72 sepanjang karirnya.
Federer yang menempati unggulan kedua memungkasi persaingan di Dubai Championships dengan mengalahkan unggulan ketiga Andy Murray (Inggris Raya). Federer menang dua set langsung 7-5, 6-4. Dengan demikian, mantan petenis nomor satu itu tak kehilangan satu set pun di Dubai.
"Rasanya sempurna. Tiap gelar selalu menyenangkan, apalagi dalam rekor pertemuan, saya masih kalah dari Murray," ujar Federer seperti dikutip Associated Press.
Dengan hasil tersebut, Federer memang masih ketinggalan dari Murray. Murray masih unggul 8-7 dari 15 pertemuan yang mereka lakoni. Namun, final Dubai Championships sama sekali tak memperlihatkan Federer kesulitan saat berhadapan dengan Murray.
Murray mengakui, laga semifinal melawan unggulan teratas Novak Djokovic (Serbia) sangat menguras fisiknya. Hasilnya, permainan jauh menurun. Perbandingannya jelas terlihat dari kekuatan servis pertamanya. Saat melawan Djokovic, Murray memenangkan 85 persen dari servis pertamanya, tapi saat melawan Federer dia hanya mampu memenangkan 48 persen. "Jelas saya melakukan banyak kesalahan di set kedua dan Roger bermain jauh lebih agresif," beber Murray.
Federer mampu mencuri servis Murray masing-masing sekali di tiap set. Di set pertama, dia baru bisa mencuri servis Murray di game kesebelas untuk unggul 6-5. Sementara, di set kedua, Federer melakukannya di game kesembilan untuk unggul 5-4. Setelah mencuri servis, dia tak menyia-nyiakan set point yang didapatkannya.
"Pertandinga n berlangsung ketat, saya kira di tiap set. Saya hanya mencoba meraih peluang dan memanfaatkannya dengan baik," ujar Federer.
Meski kembali harus mengakhiri turnamen tanpa gelar, Murray mengakui tak kecewa. Dia mengatakan penampilannya seminggu di Dubai memberinya kemajuan yang baik sebelum berangkat ke Amerika Serikat (AS). Dalam sebulan mendatang, ada dua turnamen kategori Masters Series yang diikutinya, yakni Indian Wells masters dan Miami Masters.
"Kondisi di Indian Wells dan Miami akan sangat berbeda dengan di sini. Di sana, permukaan lapangannya lebih lambat. Itu akan lebih cocok dengan permainan saya," terang Murray. (ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lolos Dengan Susah Payah
Redaktur : Tim Redaksi