jpnn.com, JAKARTA - PT Frisian Flag Indonesia (FFI) bersama Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI), dan para pakar peternakan menggelar webinar untuk membantu meningkatkan pemberdayaan peternak sapi perah dalam mencapai tujuan bersama di tengah masa pandemi.
Dalam webinar tersebut, FFI dan GKSI meyakini bahwa keamanan pangan merupakan salah satu tanggung jawab bersama.
BACA JUGA: FFI Dukung Peran Guru dan Orang Tua Tingkatkan Literasi Gizi
Selain itu, setiap pihak memiliki peran untuk memastikan makanan yang dikonsumsi masyarakat agar memenuhi kriteria kesehatan.
Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F. Saputro mengatakan, kesadaran masyarakat untuk minum susu setiap hari menunjukkan tren positif.
BACA JUGA: Upaya FFI Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan Mendapat Minuman Bergizi
Hal ini tentu menjadi bagian dari komitmen mereka menjalankan gaya hidup sehat terutama untuk mendukung sistem imunitas keluarga.
Menurutnya, kebutuhan akan pasokan protein hewani atau susu sapi segar terus meningkat dan ini menjadi peluang bersama untuk memajukan potensi peternak sapi perah Indonesia.
BACA JUGA: FFI Kirim Empat Peternak Sapi Indonesia untuk Studi Banding ke Belanda
"Kami hadir di Indonesia lebih dari 98 tahun dan kami membuka diri untuk berbagi keahlian peternak sapi Belanda dengan para peternak sapi perah Indonesia," ujar Andrew, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/10).
Andrew juga menyampaikan apresiasi perusahaan atas dukungan Kementerian Pertanian, GKSI, mitra koperasi dan peternak dalam keberhasilan program pemberdayaan peternak sapi perah Indonesia.
“Keahlian peternak Belanda memberikan pengalaman hampir 150 tahun mengelola peternakan sapi perah yang berkelanjutan. Kunci utama keberhasilan adalah kolaborasi yang kuat dan konsisten," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua Gabungan Susu Indonesia (GKSI) Dedi Setiadi juga menyampaikan harapannya terhadap kerja sama peternak dengan swasta.
“Kerja sama antara berbagai koperasi susu dan PT FFI telah banyak membantu kami mendukung pemenuhan kebutuhan konsumsi susu segar di Indonesia," katanya.
Dedi menambahkan, kini pihaknya bisa berbagi tentang tantangan mengelola ternak sapi perah dan mendapat banyak pembelajaran untuk mengatasinya.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian Nasrullah mengungkapkan, pentingnya kerjasama untuk menjaga ketahanan dan keamanan pangan di Indonesia, khususnya di tengah pandemi.
“Hal penting yang harus kita lakukan di saat pandemi ialah menjaga ketersediaan secara mandiri sumber protein terbanyak berasal dari hewan, seperti telur, daging dan susu-yang dibutuhkan masyarakat sebagai salah satu asupan bergizi untuk meningkatkan dan menjaga imunitas diri," katanya.
Program kemitraan antara FFI dan koperasi merupakan contoh yang baik dalam menggalang kerjasama untuk kebaikan Indonesia. (ddy/jpnn)
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Djainab Natalia Saroh